Suku Anak Dalam Berharap Bantuan dari Pemerintah Dibagikan Secara Merata

Suku Anak Dalam Berharap Bantuan dari Pemerintah Dibagikan Secara Merata

Lokakarya yang dilakukan untuk Orang Rimba.-ist/jambi-independent.co.idr-

JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Orang Rimba atau Suku Anak Dalam merupakan salah satu masyarakat adat marginal di Jambi yang secara tradisional tinggal di kawasan hutan. 

Namun saat ini mereka mengalami kemarginalan hidup yang memprihatinkan semenjak terjadi perubahan besar-besaran terhadap hutan. 

Orang Rimba kehilangan ruang penghidupan akibat konversi hutan. Kondisi ini menyebabkan Orang Rimba menghadapi berbagai tantangan kompleks, mulai dari pemenuhan kebutuhan dasar seperti pendidikan, kesehatan, hingga hak atas lahan dan akses terhadap sumber daya alam. 

Di sisi lain, Orang Rimba berupaya untuk melakukan adaptasi misalnya sebagian kelompok mulai bertranformasi dari kehidupan semi nomaden menuju kehidupan yang lebih menetap. 

BACA JUGA:Reses di Kabupaten Bungo, Anggota DPR RI Zulfikar Achmad Bagikan Bantuan untuk Penyandang Disabilitas

BACA JUGA:Mengapa Bioskop Selalu di Lantai Paling Atas Mal? Ini Alasannya

Namun tranformasi ini belum berjalan dengan baik, karena keterbatasan keterampilan untuk beradaptasi dengan sistem sosial ekonomi yang ada di masyarakat umum serta persoalan stigma sosial yang masih kuat, masih menjadi persoalan mendasar Orang Rimba.

Tumenggung Ngilo, pimpinan Orang Rimba yang tinggal di Desa Pauh Menang, Kecamatan Pemenang Kabupaten Merangin, berharap agar mereka mendapat bantuan.

“Kami batarimo kasih kapado pemerintah nan telah memberi kami bantuan, namun kami harapkan semua anggota kelompok dapat bantuan," kata dia.

Lanjutnya, bantuan BLT belum semua mereka dapat. "Kami butuh anak-anak kami juga bisa sekolah semua, bisa pergi berobat jika sakit,” kata dia.

BACA JUGA:Gamophobia: Ketakutan Akan Komitmen Pernikahan

BACA JUGA:Memahami Istilah Birthday Blues: Perasaan Melankolis di Hari Spesial

Ngilo berharap kelompok Orang Rimba sangat membutuhkan dukungan dari semua pihak. Di Kabupaten Merangin, dukungan dan pemberdayaan terhadap Orang Rimba telah mulai berjalan. 

Pada konteks pemberdayaan Orang Rimba, sejumlah desa di Kabupaten Merangin  telah menunjukkan perhatian terhadap Komunitas Orang Rimba. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: