Putus Sekolah, Remaja Ini Pilih Jadi Kurir Narkoba di Tanjab Timur

Putus Sekolah, Remaja Ini Pilih Jadi Kurir Narkoba di Tanjab Timur

Kapolres Tanjab Timur, AKBP Heri menjelaskan kasus narkoba di Tanjab Timur -harpandi/jambi-independent.co.id-

TANJAB TIMUR, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Tergiur dengan upah besar, seorang remaja berinisial SP (17), nekat jadi kurir narkoba di Tanjab Timur.

Akhirnya, warga Kelurahan Muarasabak Ulu, Kecamatan Muarasabak Timur, Kabupaten Tanjab Timur, terjerat kasus narkoba di Tanjab Timur.

Kapolres Tanjab Timur, AKBP Heri Supriawan, mengatakan bahwa transaksi narkoba di Tanjab Timur masih kerap terjadi di wilayahnya.

Hal ini disampaikannya, didampingi oleh Kasat Narkoba, AKP Charles Sitorus, dalam konferensi persnya, Senin 19 Agustus 2024 pagi.

BACA JUGA:Pj Wali Kota Jambi Ikut Lomba 'Semarak Merah Putih' di Balaikota

BACA JUGA:Arti Nama Diah dan Leha untuk Anak Perempuan

Dia mengatakan, dari hasil informasi dan dari penyelidikan anggota di lapangan, transaksi narkoba wilayahnya masih terjadi, khususnya sabu.

"Atas dasar informasi tersebut, anggota kami mulai melacak keberadaan pengendara dan penyalahgunaan narkotika di Kecamatan Muarasabak Timur," ucapnya.

Lalu, pada tanggal 15 Agustus 2024, jajaran Satres Narkoba Polres Tanjab Timur berhasil mengamankan seorang remaja warga Kelurahan Muarasabak Ulu yang diduga kuat terlibat dalam bisnis haraplm tersebut.

"Dari penggeledahan badan dan juga rumah dari tersangka SP itu, petugas menemukan barang bukti yang diduga narkotika jenis sabu," ungkapnya.

BACA JUGA:Ketua Ormas Rajawali Sakti Tanjab Barat Himbau Masyarakat Bahaya dan Efek Karhutla

BACA JUGA:Satgas TMMD ke-121 Kodim 0415/Jambi Gotong-Royong Pengecatan Rumah Tidak Layak Huni di Desa Muaro Sebapo

Adapun beberapa barang bukti yang diamankan petugas dari tersangka yakni, 29 potongan pipet.

Di dalamnya berisikan paket sabu dengan berat netto 5,05 gram dan 2 bungkus plastik klip berukuran sedang yang berisikan sabu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: