Arogan, 'Pengawal' Ko Apex Halangi Kerja Wartawan Saat Pemeriksaan di Polda Jambi

Arogan, 'Pengawal' Ko Apex Halangi Kerja Wartawan Saat Pemeriksaan di Polda Jambi

Dalam video, terlihat pengawal Ko Apex menghalangi kerja wartawan dengan menutup kamera. -ist/jambi-independent.co.id-tangkapan layar video

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira membenarkan terkait pemeriksaan terhadap Ko Apex.

"Hingga saat ini yang bersangkutan masih menjalani pemeriksaan. Tapi masih sebagai saksi," ujarnya saat dikonfirmasi sebelum Ko Apex selesai diperiksa.

BACA JUGA:Ide Olahan Mie Rebus: Ini Dia Resep Mie Godok Jawa Dijamin Anti Gagal

BACA JUGA:Bosan dengan Olahan Mie yang Begitu Aja? Cobain Resep Mie Kluntung, Dijamin Nagih

Kombes Andri Ananta juga mengatakan, pemeriksaan akan dilaksanakan hingga Ko Apex minta dihentikan.

"Penyidik juga belum bisa memastikan sampai jam berapa pemeriksaan selesai dan kapan dilanjutkan lagi bila yang bersangkutan meminta dihentikan malam ini," sebutnya.

Sebelumnya, Kombes Andri Ananta mengatakan bahwa penyidik telah menemukan tindak pidana dalam kasus penggelapan dalam jabatan dan pemalsuan dokumen, dengan terlapor adalah Afandi Susilo alias Ko Apex.

"Penyelidikan sudah menenukan tindak pidana, penggelapan dalam jabatan dan pemalsuan," kata dia, belum lama ini.

BACA JUGA:Miris, Guru Non Sertifikasi dan Tenaga Kesehatan RSUD dan Puskesmas di Merangin Belum Terima TPP sejak Januari

BACA JUGA:HOT 30i Rekomendasi HP Infinix 1 jutaan Asik untuk Mabar

Menurut Kombes Andri Ananta, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan. Selain itu, mereka juga menyita beberapa dokumen terkait.

"Kita sudah periksa pihak terkait, seperti perusahaan yang dokumennya dipalsukan, dan lainnya," kata lulusan Akpol tahun 2000 ini.

Sementara itu sebelumnya, Afandi Susilo, atau yang lebih dikenal dengan nama Ko Apex, mendatangi Polda Jambi untuk menjalani pemeriksaan terkait kasus yang menjeratnya. 

Kasus tersebut meliputi dugaan tindak pidana pemalsuan dokumen dan penggelapan yang terkait dengan perusahaan PT Sinar Bintang Samudera (SBS).

BACA JUGA:Infinik Zero 30 4G Harga 3 jutaan dengan Performa Unggul Temani Keseharian Mu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: