Bussiness Matching Hadirkan Pembeli dari India, UMKM Binaan PLN Siap Go Global!
Guna mengenalkan produk UMKM ke pasar global, PLN UID S2JB melalui Rumah BUMN Jambi--
JAMBI - INDEPENDENDT.CO.ID - Guna mengenalkan produk UMKM ke pasar global, PLN UID S2JB melalui Rumah BUMN Jambi tidak hanya mengikutsertakan mitra binaannya dalam pameran nasional dan internasional, tetapi juga melaksanakan Bussiness Matching dengan pembeli mancanegara yang bertandang langsung ke Indonesia.
Business matching ini berlangsung pada 14 Maret 2024 lalu, berlokasi di Work & Creative Space Rumah BUMN Jambi dengan menghadirkan lebih dari 10 UMKM mitra unggulan binaan PLN UID S2JB.
Business Matching ini menjadi salah satu hasil kolaborasi Blantica Group yang merupakan eksportir dan edukator ekspor UMKM bersama PLN UID S2JB dan Rumah BUMN Jambi.
General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, mengatakan bahwa melalui Bussiness Matching ini, para pelaku UMKM diberikan wawasan serta tips dan trik yang berharga untuk menembus pasar global.
BACA JUGA:Resep Sambal Goreng Kentang Ati Ampela untuk Menu Buka Puasa, Nikmat Dihidangkan dengan Nasi Hangat
BACA JUGA:Ratusan Warga Serbu Truk Gas 3 Kg
“Kita ingin UMKM yang dibina tidak hanya naik kelas, tetapi usahanya bisa benar-benar maju, mampu menghasilkan produk berkualitas yang bisa bersaing tidak hanya dalam skala nasional tetapi hingga Internasional. Bussiness Matching ini menjadi salah satu cara mewujudkan hal itu, supaya bisa tembus pasar global. Bahkan beberapa UMKM diberikan kontak langsung dengan supply chain di luar negeri.” ungkap Adhi.
CEO Rumah BUMN Jambi, Rizky Ferdiansyah, mengatakan bahwa UMKM yang dibina melalui Rumah BUMN Jambi turut diikutsertakan dalam kurasi pasar global. Adanya Bussiness Matching yang mana pembeli mancanegara hadir langsung menjadi kesempatan emas untuk memamerkan produk unggulan yang telah dikurasi tersebut.
"Banyak UMKM Jambi sudah kita kurasi dan kita lihat mampu bersaing di pasar global. Biasanya kita harus ikut pameran pada level nasional ataupun internasional dan hanya bisa bawa sebagian kecil produk saja, namun kali ini para pelaku usahanya datang dan bisa langsung ngobrol dengan buyer. UMKM juga dapat banyak masukan soal kemasan, pricing produk, budaya masyarakat di luar negeri, daya beli, demand market luar negeri sampai potensi pasar, dan hal terkait ekspor lainnya." ujar Ferdi.
Kamlesh Ganatra, salah satu buyer dari India, mengatakan bahwa beberapa UMKM yang ditampilkan Rumah BUMN Jambi saat Bussiness Matching mempunyai potensi yang sangat bagus.
BACA JUGA:Ubah 5 Kebiasaan Sederhana Ini, Ikuti Tips agar Jantung Selalu Sehat
BACA JUGA:Mendagri Tito Karnavian Minta Pemda Bayar THR dan Gaji ke-13 Tepat Waktu, Ini Alasannya
“Produknya bagus, saya tidak ragu memperkenalkannya dengan kolega saya. Saya juga minta katalog produk-produk UMKM yang tadi ditunjukkan untuk saya share ke kolega saya. Untuk kain batik Jambi yang dibawa tadi sangat menarik, punya pattern yang unik, dan ini sangat memenuhi standar kualitas ekspor.” tutur Kamlesh. ADV
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: