Kesal Gajah Masuk Perkebunan, Warga Amuk Kantor BKSDA di Renah Mendaluh Tanjab Barat

Kesal Gajah Masuk Perkebunan, Warga Amuk Kantor BKSDA di Renah Mendaluh Tanjab Barat

Ilustrasi. Akibat kesal lahan sawitnya dirusak gajah, warga rusak kantor BKSDA.-ist/jambi-independent.co.id-freepik.com

TANJAB BARAT, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sekelompok gajah masuk ke dalam kawasan perkebunan warga di Desa Muara Danau, Desa Tanah Tumbuh dan Kelurahan Lubuk Kambing, Kecamatan Renah Mendaluh, Kabupaten TANJAB BARAT.

Akibat gajah yang masuk ini, sekitar puluhan hektare kebun sawit milik warga di sana rusak.

Hal itu membuat warga setempat berang. Mereka menilai pihak BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam) Jambi lamban menangani permintaan penggiringan gajah.

Sehingga tak elak, warga pun melakukan pengrusakan sejumlah fasilitas kantor milik BKSDA yang ada di Desa Tanah Tumbuh, Kecamatan Renah Mendaluh.

BACA JUGA:Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah KONI Kota Sungai Penuh, Kejari Tetapkan 3 Tersangka

BACA JUGA:Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah Sukses Turunkan Angka Kemiskinan

Baru-baru ini pihak BKSDA Jambi lewat keterangan resminya mengatakan, bahwa BKSDA Jambi pada tanggal 20 sampai dengan 26 Februari 2024 menugaskan tim yang terdiri dari petugas BKSDA Jambi (2 orang) bersama FZS (4 orang).

Tim ini diturunkan untuk melakukan pemantauan dan penggiringan 3 ekor Gajah Sumatera yang dilaporkan merusak tanaman sawit masyarakat.

Setelah dicek di lapangan kebun-kebun masyarakat berada di kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT) penyangga TN Bukit Tigapuluh yang merupakan habitat daerah jelajah Gajah Sumatera di Bentang Alam Bukit Tigapuluh.

Pada tanggal 21 Februari 2024, masyarakat Muara Danau mengadakan rapat dan mengundang tim pengiringan gajah dari BKSDA Jambi dan FZS, di mana pada pertemuan tersebut masyarakat meminta agar gajah tidak digiring tapi dipindahkan dari wilayah Desa Muara Danau.

BACA JUGA:Pj Bupati Bachyuni Sebut Alam Desa Sumber Agung Layak Jadi Sentra Budidaya Tanaman Cabai

BACA JUGA:Pengamat Sebut Hak Angket Kecurangan Pemilu Salah Alamat

Pada tanggal 23 Februari 2024 beredar isu bahwa terdapat 40 gajah sedang bergerak dari Desa Lubuk Mandarsah Kabupaten Tebo menuju ke Desa Muara Danau dan Kelurahan Lubuk Kambing, Kabupaten Tanjab Barat.

Masih dalam siaran pers tersebut, berlokasi di Mess FZS Simpang Burut, pada tanggal 25 Februari 2024 hari minggu malam sekitar pukul 21.00 WIB, tiba-tiba ada sekitar 50-100 orang berdatangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: