Pangkas Biaya Operasional, Google akan PHK Ratusan Karyawan

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Google dalam waktu dekat akan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) kepada ratusan karyawannya.

Hal ini dilakukan untuk mengurangi biaya operasional. Pemutusan hubungan kerja tersebut dilakukan dibeberapa divisi.

Google menjelaskan akan melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap ratusan karyawan di unit Voice Assistant-nya.

Sementara ratusan peran dihilangkan dalam tim perangkat keras yang bertanggung jawab atas Pixel, Nest, dan Fitbit.

BACA JUGA:Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A34 5G, Kamera Sudah 48 MP

BACA JUGA:Daftar Harga HP Oppo Terbaru 2024, Ada Oppo A18, Oppo A38, Oppo A78, Oppo A58 dan Oppo A98

Sebagian besar anggota tim augmented reality (AR) juga dipecat. Ratusan peran di tim teknik pusat mesin pencari raksasa itu juga terpengaruh.

Demi mengurangi biaya operasional, Google mengumumkan langkah pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap ratusan karyawan di beberapa divisi.

Sementara itu, James Park dan Eric Friedman, pendiri Fitbit, meninggalkan perusahaan tersebut.

Google membeli perusahaan pelacakan kesehatan dan kebugaran Fitbit seharga USD 2,1 miliar atau sekitar Rp 32 triliun pada 2021

BACA JUGA:Daftar Harga HP Samsung Murah Meriah di Awal 2024, Kamera dan Spesifikasi Lebih Canggih

BACA JUGA:Sekda Provinsi Jambi Sudirman Lantik 11 Pejabat Eselon II dan III, Kadispora Ikut Diganti, Ini Nama-namanya

Tetapi terus meluncurkan versi baru dari Pixel Watch, produk yang bersaing dengan beberapa perangkat Fitbit dan juga Apple Watch.

"Sepanjang semester kedua 2023, beberapa tim kami membuat perubahan untuk menjadi lebih efisien dan bekerja lebih baik, serta menyelaraskan sumber daya mereka dengan prioritas produk terbesar mereka," kata juru bicara Google dalam sebuah pernyataan.

Sumber: