Menambah Masa Otot, Ini 7 Menu Sarapan yang Mampu Menurunkan Berat Badan

Menambah Masa Otot, Ini 7 Menu Sarapan yang Mampu Menurunkan Berat Badan

Menu sarapan yang bisa menurunkan berat badan-Foto : ilustrasi-Net

BACA JUGA:Rumah Dinas Kapolri Diserang, Ternyata Pelakunya Mantan PNS, Sempat ke Arah Rumah Prabowo

Telur merupakan makanan yang dari segi kualitas protein, memiliki biaya ekonomi paling rendah dibandingkan sumber protein umum lainnya.

Penelitian menunjukkan bahwa, dalam hal asam amino dan skor kecernaan, telur merupakan salah satu sumber protein dengan kualitas terbaik.

 Hal ini menjadikannya pilihan utama untuk menambah massa otot, karena pembentukan otot memerlukan asupan asam amino esensial yang konsisten. Telur juga rendah dalam kalori, membuatnya cocok untuk menurunkan berat ba

3. Keju cottage

Kaya akan protein kasein, keju cottage menyediakan sumber protein dengan pelepasan lambat, menjadikannya pilihan ideal untuk perbaikan dan pemeliharaan otot.

BACA JUGA:Aliansi Mahasiswa Tebo Demo ke PN dan Kejari, Minta Keadilan bagi Korban Asusila Anak

BACA JUGA:Kasus Penusukan di Merangin oleh Mantan Suami, Ibu Dirawat, Anak Meninggal Dunia

Keju cottage adalah sumber protein yang kurang dihargai. Harganya relatif rendah dan satu cangkirnya mengandung 25 gram protein, yang setara dengan rata-rata satu sendok bubuk protein. Versi rendah lemak memiliki lebih sedikit kalori, sehingga lebih baik untuk kesehatan.

4. Sereal tinggi serat

Sereal tinggi serat tanpa tambahan gula baik untuk mendukung kesehatan pencernaan dan membuat Anda merasa kenyang. 

5. Yogurt Yunani.

Yoghurt Yunani adalah sarapan kaya protein yang mengandung probiotik untuk kesehatan usus dan protein untuk pertumbuhan otot dan rasa kenyang. Ada bisa mencampurkannya dengan buah-buahan, granola, atau kacang-kacangan untuk sarapan pagi yang mengenyangkan dan kaya nutrisi.

Seperti keju cottage, versi tanpa lemak cenderung lebih rendah kalori, sekitar 110 kalori per wadah 5,3 ons, dan lebih tinggi protein. Yogurt Yunani juga mengandung protein kasein, yang dicerna dengan lambat sehingga dapat membantu mencegah Anda makan berlebihan. *

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: