Ternyata Ada Tak Baiknya Makan Nanas Terlalu Banyak

Ternyata Ada Tak Baiknya Makan Nanas Terlalu Banyak

nanas-Foto : ilustrasi-Pixabay

Reaksi bromelain pada obat-obatan tersebut bisa menimbulkan sejumlah efek samping seperti nyeri dada, demam, pusing, menggigil, hingga mimisan.

Jika seseorang mengalami efek samping ini, mereka harus berhenti mengonsumsi nanas dan berbicara dengan dokter tentang kemungkinan perawatan lain.

3. Iritasi di mulut.

Seringkali orang akan merasakan sensasi aneh setelah mengonsumsi nanas.

Enzim bromelain merupakan enzim yang bisa melunakkan daging karena memecah protein.

Jika mulut terasa perih setelah makan nanas, bisa jadi itu karena bromelain sebenarnya mulai memecah protein di mulut. Ini benar-benar mencerna bagian dalam mulut.

BACA JUGA:Waduh! Sering Begadang Berdampak pada Kesehatan Jantung, Waspada ya

BACA JUGA:Single Perdana dari Kartipala Band, Berjudul 'Pergi Kan Kembali', Simak Latar Belakang Pembuatan Lagunya

Akibatnya mulut bisa iritasi, perih, seriawan, gatal, atau bahkan berdarah.

4. Tingkatkan gula darah.

Nanas bisa memengaruhi gula darah lebih dari beberapa buah lainnya. Nanas segar memiliki indeks glikemik tinggi 94, dan nanas kalengan dalam jus memiliki indeks glikemik antara 61 dan 79.

Hal itu, membuatnya menjadi makanan dengan indeks glikemik sedang sampai tinggi.

Setengah cangkir nanas memiliki 15 gram karbohidrat. Penderita penyakit diabetes harus membatasi konsumsi harian nanas.

Nanas bisa menyebabkan sakit kepala, peningkatan rasa haus, dan sering buang air kecil pada penderita diabetes.

Perhatikan total asupan karbohidrat saat makan. Direkomendasikan untuk mengonsumsi tidak lebih dari tiga hingga lima porsi karbohidrat (15 gram) setiap makan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: