Kapolda Jambi Ajak Media Bersama-sama Wujudkan Pemilu 2024 Aman, Damai dan Bermartabat

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Bertempat di Rumah Kebangsaan Siginjai, Kapolda Jambi Irjen Pol  Rusdi Hartono berdiskusi bersama para pimpinan media, pemimpin redaksi (pemred) dan jurnalis di Provinsi Jambi.

Media yang hadir baik dalam diskusi pada hari Kamis 23 November 2023 itu dari media online, elektronik, cetak, lalu Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Jambi, dan Ketua PWI Kota Jambi.

Kegiatan silaturahmi dan diskusi bersama tersebut, sebagai bentuk komitmen Polri bersama awak media untuk menciptakan situasi aman, damai dan bermartabat di Provinsi Jambi pada Pemilu 2024 mendatang. 

Tampak hadir Irwasda Polda Jambi Kombes Pol Jannus Parlindungan Siregar, Dir Intelkam Polda Jambi Kombes Pol Ronalzie Agus.

BACA JUGA:Warga Kualatungkal Kesal, Tumpukan Sampah Dibiarkan Sudah 5 Hari

BACA JUGA:Jangan Lupa Besok, Tabligh Akbar dan Istighosah untuk Palestina bersama Ustadz Das'ad Latif, Guntur: Gratis

Lalu, Kabid Propam Kombes Pol ADG Sinaga, Wadir Intelkam, Kasubdit Politik Ditintelkam Polda Jambi dan Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jambi Kompol Mas Edy. 

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono mengatakan, pesta demokrasi mulai bergerak, kontestasi mulai panas. Ia berharap di Jambi pesta demokrasi ini berjalan sejuk dan damai. 

"Kalau kita cermati, pesta demokrasi panasnya di dunia maya, di dunia nyata belum. Semua diawali dari dunia maya dan akan berdampak ke kehidupan sehari-hari," kata Irjen Rusdi.

Menurutnya, apa yang terjadi di dunia maya memang susah dicegah. Namun kata dia, Polri khususnya Polda Jambi tetap membuat hal positif.

BACA JUGA:Kapolda Jambi Mutasi Kasat Reskrim, Kasat Narkoba, dan Sejumlah Kapolsek di Polres Bungo, Ini Nama-namanya

BACA JUGA:Cerdas Tapi Gampang Cemburu, Ini Sifat Shio Monyet yang Harus Kamu Tahu

"Mari bijak gunakan medsos, agar medsos jadi positif dan membangun bangsa ke arah positif. Polri terus berusaha itu dilakukan semua lini," kata dia.

Ia kembali menegaskan, Polri tak boleh berkhianat, sesuai Undang-undang Kepolisian, Polri netral dan tidak ikut politik praktis.

Sumber: