Mengintip Kesibukkan Dapur Umum, di Lokasi Pengungsian Kebakaran Legok Kota Jambi

JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Dapur umum hingga saat ini masih didirikan di lokasi pengungsian korban kebakaran, di Kelurahan Legok, Kecamatan Danau Sipin, Kota Jambi.

Dapur umum ini didirikan untuk memfasilitasi kebutuhan makan bagi para pengungsi, yang mayoritas adalah korban kebakaran.

Para pengungsi ini masih difasilitasi dapur umum yang disediakan Dinsos Kota Jambi, sejak Kamis 27 Juli 2023 lalu.

Sehari mereka (pengungsi,red) diberi makan tiga kali. Para korban kebakaran tersebut belum bisa masak sendiri, meski banyak bantuan sembako yang didapat.

BACA JUGA:Diduga Langgar UU ITE, Plt Ketua KONI Kota Sungai Penuh Dipolisikan

BACA JUGA:Pemkot Jambi Siapkan Bantuan Pembangunan Rumah untuk Korban Kebakaran Legok

Karena mereka tidak memiliki perlengkapan dapur, seperti kompor, gas dan lainnya.

“Ini kami masak untuk 150 porsi. Lauk hari ini (kemarin,red) pecel lele dan martabak mi dicampur telur,” kata seorang juru masak di lokasi pengungsian.

Pemberian makan ke para korban pun, nantinya diberikan satu persatu menggunakan wadah yang telah disiapkan.

“Tidak prasmanan. Kita kemas dalam wadah dan kita berikan satu per satu,” timpalnya.

BACA JUGA:5 Zodiak Gak Suka Gosip, Lebih Memilih Menjauh dari Keramaian, Lebih Berpikir Positif

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Ini Pengumuman Tes Kesehatan dan Wawancara Calon Anggota Bawaslu Kabupaten/Kota Provinsi Jambi

Pantauan di lapangan, tampak dua perempuan tengah memasak di lokasi dapur umum. 

Sementara di belakangan mereka, ada satu mobil yang mengangkut sejumlah keperluan dan kebutuhan perlengkapan memasak di lokasi pengungsian. (*)

Sumber: