PETI di Sarolangun Masih Aktif, 2 Warga Sumatera Selatan Tertimbun Longsor Sehari Jelang Idul Adha 2023
Ilustrasi emas. Tambang emas ilegal atau PETI di Kabupaten Sarolangun, kembali makan korban.-ist/jambi-independent.co.id-freepik.com
SAROLANGUN, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Aktivitas tambang emas ilegal atau Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Kabupaten SAROLANGUN, rupanya masih terjadi.
Padahal, pihak penegak hukum sudah berupaya untuk memberantasnya. Tak hanya itu, mirisnya lagi, aktivitas ini ternyata kembali memakan korban jiwa satu hari menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha 2023.
Informasi yang diperoleh bahwa, ada 2 warga asal Kabupaten Muratara, Provinsi Sumatera Selatan, tertimbun longsor saat sedang bekerja di tambang emas ilegal atau PETI ini.
Peristiwa tragis ini terjadi pada hari Rabu 28 Juni 2023 sekitar pukul 14.00 WIB.
BACA JUGA:Zodiak yang Memiliki Sifat Tukang Selingkuh, Hati-hati
BACA JUGA:Mengenal dan Menaklukkan Zodiak Perempuan Gemini, si Cerdas yang Berjiwa Bebas
Lokasi PETI atau tambang emas ilegal ini sendiri, berada di wilayah Sungai Selembau, Desa Berenai, Kecamatan CNG, Kabupaten Sarolangun.
Adapun korban yang dinyatakan meninggal dunia adalah Biden, warga Desa Noman Baru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara, Provinsi Sumatera Selatan.
Dari hasil penelusuran jambi-independent.co.id, saat kejadian itu korban tertimbun tanah longsor PETI atau tambang emas ilegal, saat sedang bersama rekannya yang bernama Des. Rekannya ini sendiri, terakhir kali dikabarkan dalam kondisi kritis.
Putra, yang merupakan kerabat korban mengatakan, bahwa Biden masih sempat mengirim uang untuk biaya kuliah anaknya. Itu beberapa hari sebelum kejadian naas ini.
BACA JUGA:Cerita Rakyat Sumatera Utara, Asal Muasal Danau Toba
BACA JUGA:LPBA Tilawah Jambi Sembelih 6 Ekor Hewan Qurban
Kemudian, pihak keluarga meminta Biden agar pulang ke kampung halamannya. Pasalnya, Hari Raya Idul Adha 2023 sudah makin dekat.
Sayangnya, permintaan tersebut ditolak oleh Biden. Alasan Biden saat itu adalah, dia masih ingin bekerja di tambang emas ilegal atau PETI itu. Niatnya adalah mencari modal untuk Hari Raya Idul Adha 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: