Orangtua Brigadir J Hadir di Sidang Vonis Ferdy Sambo 13 Februari 2023, Harap Sambo-Putri Dihukum Mati!

Orangtua Brigadir J Hadir di Sidang Vonis Ferdy Sambo 13 Februari 2023, Harap Sambo-Putri Dihukum Mati!

Ibunda Brigadir J, Rosti Simanjuntak, berharap hakim bisa menjatuhkan hukuman mati untuk Ferdi Sambo.-ist/jambi-independent.co.id-

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Orangtua Brigadir J pastikan hadir di sidang vonis Ferdy Sambo, pada Senin, 13 Februari 2023 mendatang.

Orangtua Brigadir J bakal hadir pada sidang vonis Ferdy Sambo itu, untuk melihat bagaimana proses atas kasus yang telah menghilangkan nyawa anaknya tersebut.

Orangtua Brigadir J berharap agar Ferdy Sambo dan sang istri, Putri Candrawathi dapat dihukum mati.

Ini seperti yang dikatakan oleh Kuasa hukum keluarga Brigadir Yosua, Ramos Hutabarat.

BACA JUGA:Satlantas Polres Bungo Temukan 100 Pelanggaran Kendaraan Bermotor, Tak Pakai Helm Paling Mendominasi

BACA JUGA:Promo Khusus Indomaret di Akhir Pekan, Hanya Berlaku 3 Hari, Buruan Serbu

Dirinya menjelaskan, bahwa orang tua korban (Brigadir J) tetap ingin agar Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi bisa dihukum mati.

Untuk menghadiri sidang vonis Ferdy Sambo itu, orang tua Brigadir J atau Yosua, Samuel Hutabarat dan Rosti Simanjuntak akan berangkat menuju Jakarta.

“Besok berangkat (orangtua Brigadir J) untuk menghadiri sidang vonis Sambo dan Putri Candrawathi,” kata dia.

Menurut Kuasa hukum keluarga Brigadir Yosua, Ramos Hutabarat. Orangtua Brigadir J tetap ingin Sambo-Putri dihukum mati, lantaran kasus pembunuhan terhadap putranya sudah jelas terjadi.

BACA JUGA:Kurang Dari 24 Jam Jasa Raharja Jambi Selesaikan Santunan Pada Ahliwaris Korban Kecelakaan Desa Bukit Baling

BACA JUGA:Cek Harga Pertalite-Pertamax di Jambi Per 11 Februari 2023, Harga BBM Swasta Turun, Harga BBM Pertamina Naik

"Pihak keluarga, termasuk kedua orang tua mas (Yosua) masih berharap dengan hasil vonis hukuman mati (terhadap Sambo-Putri)," kata Ramos di Jambi pada Sabtu, 11 Februari 2023, mengutip Disway.id.

Kata dia, hal ini jelas dengan alasan bahwa Brigadir J dibunuh dengan berencana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id