Sebulan Terakhir, BPBD Sebut Sudah 5 Kasus Orang Tenggelam di Sarolangun

Sebulan Terakhir, BPBD Sebut Sudah 5 Kasus Orang Tenggelam di Sarolangun

Sebulan Terakhir, BPBD Sebut Sudah 5 Kasus Orang Tenggelam di Sarolangun -Dok/jambi-independent-

SAROLANGUN, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Nasib nahas yang dialami warga Desa Pulaupandan, Kecamatan Limun, Bram (19) dikabarkan hanyut di aliran Sungai Batangasai, pada Sabtu sore sekira pukul 05.30 WIB.

Dikatakan Kabid kedaruratan dan Logistik BPBD Sarolangun, Yen Aswadi mengatakan, hingga saat ini bersama tim Basarnas masih berupaya melakukan pencarian korban tenggelam. 

"Dari kemarin masih terus dalam proses pencarian, dan pagi ini masih belum juga ditemukan," katanya, Minggu 11 September 2022.

Kata dia, berdasarkan data kasus orang tenggelam di BPBD Sarolangun, sejak Agustus lalu hingga awal september ini sudah terjadi Lima kasus orang tenggelam. 

BACA JUGA:Viral Komplotan Geng Motor Jambi Bacok Warga dan Curi Buah, Berujung Ditangkap Polisi 

BACA JUGA:Ini Jadwal Pemakaman Ratu Elizabeth II

"Kalo dari data kita sebulan terakhir sudah ada Lima kasus orang tenggelam. Didominasi korban meninggal dunia," sebutnya.

Terkait tingginya kasus orang tenggelam di musim peralihan musim ini, BPBD mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada saat beraktifitas di aliran sungai yang saat ini sedang mengalami peningkatan debit air. 

"Kita minta masyarakat untuk tetap waspada, terutama saat beraktivitas di aliran sungai. Terlebih Saat ingin menyebrang menggunakan sampan ataupun alat penyeberangan lainnya," tukasnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: