Sampel Tubuh Brigadir J Dibawa ke Jakarta, Kenapa? Simak Alasannya di Sini

Sampel Tubuh Brigadir J Dibawa ke Jakarta, Kenapa? Simak Alasannya di Sini

Tim Forensik akan membawa sampel dari tubuh mendiang Brigadir Yosua Hutabarat-Deki/jambi-independent.co.id-

JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Tim Forensik akan membawa sampel dari tubuh mendiang Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang telah dilakukan autopsi pada hari ini ke Jakarta besok, Kamis 28 Juli 2022.

Dokter Forensik, Ade Firmansyah mengatakan bahwa ada alasan kenapa pemeriksaan sampel ini harus dibawa ke Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Pemeriksaan akan dilakukan di Laboratorium RSCM Jakarta, karena di sana kami merasa bahwa pemeriksaan di sana akan dapat kami lakukan secara independen," katanya.

Ditambahkan Ade, bahwa proses pemeriksaan ini diperlukan untuk mengetahui dugaan luka-luka yang ada pada tubuh Brigadir J.

BACA JUGA:Gubenur dan Direktur PTPN VI Sepakat Kembangkan SDM

BACA JUGA:Rasakan Sensasi Berkendara New Honda ADV 160, HAI Jambi Jelajah Kota

"Agar juga bisa dibuktikan secara medis mengenai adanya dugaan luka-luka tadi," tambahnya.

Diketahui, setelah beberapa jam, proses autopsi terhadap jenazah Brigadir J selesai sekitar pukul 15.00 WIB.

Ketua Umum Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia, Ade Firmansyah menyebutkan bahwa pihaknya menghadapi beberapa kendala dalam autopsi jenazah Brigadir J ini.

"Pertama, jenazah sudah diformalin dan sudah mulai mengalami pembusukan, namun dalam proses tadi kami berhasil meyakini adanya beberapa luka namun tetap harus kami lakukan penanganan lebih lanjut," kata Ade, Rabu 27 Juli 2022.

BACA JUGA:Chord dan Lirik Lagu Tong Kosong - Slank

BACA JUGA:Penasaran Dengan Erina Gudono Model Cantik Kekasih Anak Presiden Jokowi? Ini Profilnya

Dikatakan Ade, bahwa dalam autopsi ini, pihaknya fokus pada luka-luka yang menurut dugaan keluarga adalah bukan luka tembak.

"Untuk melakukan pemeriksaan jaringan tubuh itu dua sampai empat Minggu, dan saya sampaikan bahwa kami tidak ingin tergesa-gesa dalam pemeriksaan ini, jadi kita perkirakan hasil autopsi akhir dapat diketahui antara empat sampai delapan Minggu dari sekarang," tambahnya.

Sebelumnya, jenazah almarhum Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J akan dimakamkan dengan kedinasan.

Saat ini, upacara kedinasan sedang berlangsung di Rumah Sakit Umum Sungai Bahar.

BACA JUGA:Hasil Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J Diketahui 4 Sampai 8 Minggu, Dokter Forensik Fokus Memeriksa Ini

BACA JUGA:Autopsi Selesai, Brigadir J Dimakamkan Secara Kedinasan

Diberitakan sebelumnya, Setelah hampir lebih kurang satu jam proses Ekshumasi Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J berhasil dibongkar dan peti jenazah dari liang lahat oleh petugas.

Selanjutnya, setelah proses Ekshumasi selesai peti jenazah Brigadir J dibawa naik mobil menuju Rumah Sakit Umum (RSU) Sungai Bahar yang berjarak dua kilometer untuk dilakukan otopsi ulang disana oleh tim ahli forensik.

Selain aparat kepolisian dilokasi makam juga hadir perwakilan dokter forensik yang didatangkan dari Jakarta untuk mengungkap kasus kematian Brigadir J yang dianggap ganjil oleh keluarga.

Menggunakan mobil ambulance dari RSU Sungai Bahar, jenazah dibawa dari TPU menuju rumah sakit berjarak dua kilometer untuk dilakukan autoupsi ulang.

BACA JUGA:Api Mulai Muncul Dari Kedai Minuman, Plaza Senayan Kebakaran

BACA JUGA:Brigadir J Dimakamkan Secara Kedinasan

Mobil jenazah kemudian menuju rumah sakit untuk dilakukan autopsi ulang disana oleh tim forensik.(dra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: