Hasil Visum Luar Jenazah Kekey Sudah Keluar, Ternyata...

Hasil Visum Luar Jenazah Kekey Sudah Keluar, Ternyata...

Suasana rumah Kekey, yang ditemukan tewas dalam IPAL. Hasil autopsi Kekey menunjukkan adanya dugaan kekerasan fisik dan seksual.-Deki/jambi-independent-

Kepolisian sebelumnya menyatakan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut, mengenai kasus bocah perempuan berusia empat tahun yang ditemukan tewas di dalam Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Kelurahan Rawasari, Kota Jambi.

Kapolsek Kotabaru, Kompol Dhadag Anindito mengatakan bahwa dugaan awal, Kekey tercebur saat bermain di sekitar IPAL tersebut.

BACA JUGA:Truk Muatan Batu Bara Tabrak Taman Jalan di Simpang Rimbo, Ini Sebabnya 

BACA JUGA:Fakta Baru Tewasnya Kekey, Keluarga Sempat Dapat Ancaman dan Dimintai Uang Tebusan Rp 25 Juta

"Dugaan awal karena anak tersebut bermain di sekitar lokasi, hingga tidak terlihat oleh orang sekitar hingga kemudian tercebur, dugaan kami seperti itu awalnya," kata Kompol Dhadag.

Mengenai dugaan pembunuhan yang dialami bocah malang tersebut, Dhadag menyebutkan pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut. Menurut informasi, yang didapatkan bahwa penutup IPAL tersebut cukup berat untuk diangkat.

"Tapi akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut, memeriksa saksi-saksi dan melakukan olah TKP termasuk juga kami akan dilakukan gelar perkara," tambahnya.

Diketahui, penutup IPAL atau tempat pengolahan tinja dan limbah, tempat jenazah Kekey itu cukup berat. Terbuat dari cor semen. 

BACA JUGA:Pengakuan Babi dkk soal Racun dan Santet, Ini 5 Fakta Penembakan Istri TNI di Semarang 

BACA JUGA:Penting Banget, Ada 3 Pesan Ridwan Kamil Soal Citayam Fashion Week Untuk Baim Wong

Kekey merupakan seorang balita yang berusia 4 tahun dengan ciri-ciri rambut pendek seleher, ada tahi lalat di pipi kiri, gigi bagian atas sebelah kiri rompeng, terakhir kali terlihat memakai baju garis oren coklat dan putih kelana trening panjang warna hijau lis kuning.

Sebelum dinyatakan menghilang, Kekey masih terlihat bermain-main di sekitar rumah bersama dengan seorang temannya. 

Menurut kesaksian warga sekitar, Aini (32) mengatakan bahwa pada pukul 10.00 WIB Kekey masih terlihat bermain lumpur bersama dengan temannya. Kemudian ia pun menyuruh Kekey pulang ke rumah, karena sudah menjelang makan siang.

"Sebelum kejadian itu saya masih melihat Kekey main lumpur, karena bajunya kotor, saya suruh mereka pulang ke rumah," ujarnya.

BACA JUGA:Penuntasan Kasus Brigadir J Lambat, Ketua Komnas HAM: Komunikasi Polri Menimbulkan Ketidakpercayaan Publik 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: