Dinsos Kota Jambi Turunkan Tim Tagana, Bantu Korban Angin Puting Beliung di Legok

Dinsos Kota Jambi Turunkan Tim Tagana, Bantu Korban Angin Puting Beliung di Legok

Kondisi rumah yang ambruk akibat terjangan angin puting beliung di Kelurahan Legok, Kecamatan Danausipin.--

JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Dua Kepala Keluarga (KK) di RT 22, Kelurahan Legok, Kecamatan Danausipin, menjadi korban keganasan angin puting beliung, Rabu 15 Juni 2022 sore tadi.

Menyikapi hal itu, Kadinsos Kota Jambi, Noviarman menyebutkan, pihaknya telah menurunkan tim Tagana Kota Jambi, untuk melakukan tindakan maupun pertolongan terhadap korban bencana tersebut.

““Sudah kita turunkan tim Tagana, untuk bantuan besok kita akan berikan bantuan tanggap darurat. Seperti kebutuhan dasar kepada warga yang menjadi korban bencana angin puting beliung," terangnyanya,” kata Noviarman.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun satu rumah mengalami rusak berat dan satu rumah lainnya tertimpa pohon.

BACA JUGA:Gubernur Jambi Al Haris Dampingi Kunker Wapres RI Ma'ruf Amin

BACA JUGA:Jangan Pilih Kasih, Al Haris Minta Kades Terpilih Rangkul Lawan Politik

Adapun korban yakni Nazaruddin dan Andri Candra. “Untuk sementara korban mengungsi ke rumah keluarga,” singkatnya,

Untuk diketahui, akibat hujan deras dan angin kencang, satu rumah di RT 22, Kelurahan Legok, Kecamatan Danau Sipin, Kota Jambi ambruk, pada Rabu, 15 Juni 2022 sore.

Lurah Legok, Zulkarnain membenarkan hal tersebut. Kata dia, rumah yang ambruk tersebut baru ditempati warganya sekitar 3 bulan.

Ambruknya rumah berukuran 6 x 8 meter itu, menurutnya juga lantaran dinding bangunan yang tidak memakai besi cor-an. "Jadi kekuatannya kurang," kata Zulkarnain.

BACA JUGA:Korban Pemalsuan Identitas Menikah Sesama Perempuan Buka Suara, Minta Pelaku Dijerat Pasal Berlapis

BACA JUGA:Indonesia Targetkan Ekspor CPO dan Minyak Goreng ke Pakistan

Sementara, untuk kerugian pihaknya belum bisa menafsirkan. "Kita berkoordinasi dengan Damkar Kota Jambi untuk menafsir kerugian. Ini baru mau berangkat ke sana, karena terkendala hujan. Setelah pendataan, besok baru akan ditindak lanjuti kembali," tandasnya.(zen)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: