Jambi Kekurangan Guru, Pinto Ajak Komisi IV DPRD Provinsi Jambi Ke Kemendikbudristek RI

Jambi Kekurangan Guru, Pinto Ajak Komisi IV DPRD Provinsi Jambi Ke  Kemendikbudristek RI

Katagori dprd provinsi--

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Pinto Jayanegara beserta anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jambi yang didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi  di Jakarta, Selasa 14 Juni 2022 dalam rangka membahas guru dan Sekolah Penggerak.

Rombongan disambut langsung oleh Yaswardi, selaku Direktur Guru Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus  Kemendikbudristek RI.

Pinto mengatakan, bahwa kujungan kerja tersebut dalam rangka konsultasi terkait  guru dan Sekolah Pengerak di Provinsi Jambi, sebagaimana diketahui saat ini di Jambi masih sangat banyak kekurangan guru.

Pihaknya ingin mengetahui apa saja langkah yang mesti dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jambi  dalam mengatasipasi hal tersebut.

BACA JUGA:Workshop Pembekalan UKW, Wakil Ketua Dewan Pers Sampaikan Ini

BACA JUGA:26 Truk Batu Bara Kedapatan Gunakan BBM Subsidi, Langsung Ditindak Polisi

"Di samping itu juga kami ingin mengetahui  tentang konsep  sekolah penggerak atau merdeka belajar. Apa saja yang menjadi tujuan atau  muatan pokok dalam sekolah penggerak tersebut," katanya.

Sementara, Yaswardi  menjelaskan bahwa  salah satu upaya yang mesti dilakukan terkait kekurangan guru adalah Pemerintah Provinsi Jambi harus segera  mengusulkan  formasi untuk guru honorer diangkat  menjadi PPPK.

Sementara itu adapun yang menjadi dasar hukumnya sekolah pengerak yaitu dengan  dikeluarkanya  SK Kemendikbud No. 162 Tahun 2021 tentang pelaksanaan program sekolah penggerak, Sekolah Penggerak sebagai sekolah yang berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik dengan mewujudkan Profil Pelajar Pancasila yang mencakup kompetensi dan karakter yang diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah, guru dan pengawas).(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: