Efek Pandemi, Tenant Tak Terisi

Efek Pandemi, Tenant Tak Terisi

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, JAMBI - Jambi City Center (JCC) yang berada di eks Terminal Simpang Kawat Kota Jambi, hingga saat ini belum beroperasional. Alasan karena situasi pandemi Covid-19.

Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Jambi, Fahmi mengatakan, JCC belum dibuka karena memang situasi pandemi ini.

Jika tetap dipaksakan untuk buka maka akan terjadi kerugian bagi pelaku usaha. Lanjutnya, ritel nasional yang ada di Jambi saat ini tengah berjuang untuk bertahan dalam situasi ini.

"Retail nasional setengah mati di Jambi, yang mampu bertahan hanya ritel daerah," ujarnya. Untuk JCC, belum ada retribusi untuk Pemkot Jambi. Namun untuk pajak mereka tetap bayar.

"Pemkot tidak rugi dalam hal ini, karena ada BOT. Namun kalau seandainya JCC beroperasi maka akan ada jantung dari retribusi. Ada kesempatan yang hilang lah," tuturnya.

Fahmi menjelaskan, BOT JCC yakni selama 30 tahun, mulai berlangsung 2014 hingga 2044. Nilai BOT nya total Rp 80 M, dibayar bertahap dan bervariasi. "Tahap pertama Rp 1,5 M per tahun selama 5 tahun, tahap kedua Rp 2,5 M per tahun kali 10 tahun. Sisanya Rp 3,5 M per tahun," jelasnya.

Tahap kedua kata Fahmi, karena JCC belum beroperasi jadi BOT nya belum dibayar. "Inikan kerja sama, jika yang diajak kerja sama dalam kondisi tidak baik. Pihak pertamanya harus memiliki pengertian terhadap kondisi, karena kita bukan sewa menyewa yang strect. Bisa dicicil dengan kebijakan," pungkasnya.

Tahun sebelumnya, JCC belum memiliki izin operasional. Oleh karena itu, belum bisa beroperasi. JCC sempat mengajukan ke DPMPTSP pada November 2019 terkait izin operasional, namun karena pembangunan belum selesai sehingga belum bisa diproses.

Maret 2020 pun izin kembali diajukan. Hanya saja memang, karena pandemi Covid-19 kembali tertunda prosesnya. "Kondisi sekarang juga tenant-tenant di sana masih kosong. Beberapa penyewa juga belum bisa mengirimkan barangnya karena efek virus Corona," beber Fahmi.

Kata Fahmi, mall tersebut menyediakan beberapa fasilitas di antaranya adalah supermarket, fashion dan juga bioskop. Saat ini proses pembangunannya sudah selesai tinggal mengisi tenant yang ada. "Kita belum tahu pastinya. Karena beragam tenant-nya. Kemungkinan jika kondisi sudah normal," singkatnya.  (zen)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: