Romeny Tumbang, Garuda Cari Taring Baru: 3 Striker Keturunan Ini Siap Gantikan Sang Andalan!

JAKARTA,JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Timnas Indonesia menghadapi pukulan besar menjelang ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Penyerang utama Garuda, Ole Romeny, mengalami cedera serius saat memperkuat Oxford United di ajang Piala Presiden 2025.

Ketidakhadirannya di laga-laga krusial mendatang memaksa PSSI dan pelatih Patrick Kluivert segera mencari pengganti yang sepadan.

Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, sudah mengonfirmasi bahwa Romeny hampir pasti absen di agenda FIFA Matchday September 2025.

Dalam kondisi darurat ini, PSSI mengalihkan fokus pada pemain keturunan berkualitas internasional, sebagai solusi tercepat dan paling realistis.

BACA JUGA:Mengenal Kyuri, Timun Jepang Yang Tawarkan Banyak Manfaat Kesehatan

BACA JUGA:Jangan Remehkan! 7 Kebiasaan ini Tingkatkan Daya Tahan Tubuh Tanpa Obat Kimia

PSSI kini menjajaki sejumlah nama pemain diaspora grade A, yakni mereka yang memiliki kualitas teknis dan mental sesuai dengan level pertandingan internasional. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, bahkan turun langsung menjalin komunikasi dengan pemain-pemain potensial di Eropa untuk membangun kedalaman skuad yang lebih kompetitif.

Berikut tiga nama striker keturunan Indonesia yang tengah dipertimbangkan untuk mengisi lubang besar yang ditinggalkan Romeny:

1. Miliano Jonathans – Anak Depok yang Bersinar di Eredivisie

Pemain muda berusia 20 tahun ini kini memperkuat FC Utrecht di Liga Utama Belanda (Eredivisie). Memiliki darah Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Depok, Miliano telah lama masuk radar PSSI dan bahkan sempat dihubungkan dengan Timnas sejak usianya menginjak 16 tahun.

Dengan pengalaman bermain di liga top Eropa, Miliano dinilai memiliki kualitas yang cocok untuk langsung tampil di laga penting. Kecepatannya, pergerakan tanpa bola, serta visi menyerang menjadi nilai lebih yang dibutuhkan Indonesia di lini depan.

2. Million Manhoef – Mesin Gol Stoke City Berdarah Nusantara

--
--

Million Manhoef, striker eksplosif berusia 23 tahun yang kini berseragam Stoke City, menjadi nama lain yang layak dipertimbangkan. Meski belum sepenuhnya populer di kalangan suporter Indonesia, rekor 11 gol dan 5 assist dalam 52 laga profesional menunjukkan kualitas yang tidak bisa diabaikan.

Manhoef memiliki darah keturunan Indonesia dari garis ibu. Fleksibel bermain sebagai winger maupun striker tengah, ia bisa menjadi pengganti ideal Romeny dalam skema menyerang ala Patrick Kluivert.

3. Dean Zandbergen – Penyerang VVV Venlo yang Siap Bela Garuda

Satu nama yang mulai mencuri perhatian adalah Dean Zandbergen, striker muda yang kini membela VVV Venlo, klub dari kasta kedua Liga Belanda. Meski belum seterkenal dua nama sebelumnya, Dean telah menyatakan niat membela Timnas Indonesia dan bahkan disebut sudah membuka komunikasi dengan PSSI.

BACA JUGA:Jairo Riedewald Menganggur! Dewa United Siap Jadi Pelabuhan Baru?

BACA JUGA:Stres Berat Tak Kunjung Hilang? Coba Cara Viral Ini, Efektif dalam 5 Menit!

Dean memiliki darah Indonesia dari sang ibu yang berasal dari Depok. Gaya bermainnya yang kuat secara fisik dan rajin membuka ruang, bisa menjadi pelengkap ideal untuk lini serang Timnas.

Jalan Panjang ke Piala Dunia Tak Bisa Mengandalkan Satu Nama

Cedera yang dialami Ole Romeny menjadi pengingat penting bagi PSSI bahwa kedalaman skuad adalah kunci sukses. Mengandalkan satu sosok di lini depan bukan lagi strategi jangka panjang. Apalagi, sistem kompetisi ronde keempat hanya menyisakan dua laga hidup-mati.

 

Naturalisasi bukan solusi instan, namun dalam kondisi genting, langkah cepat dan cermat bisa menjadi penyelamat. Dengan tiga nama keturunan di atas, Timnas Indonesia punya peluang emas untuk memperkuat skuad Garuda — bukan hanya untuk lolos ke Piala Dunia 2026, tapi juga untuk membangun generasi emas masa depan.

Sumber: