KTT ASEAN ke-47 Jadi Momen Bersejarah, Timor Leste Resmi Gabung Sebagai Anggota ke-11
Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Sidharto R. Suryodipuro-Antara/jambi-independent.co.id-
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia menilai tingginya kehadiran para pemimpin negara dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-47 di Malaysia menunjukkan pentingnya forum tersebut bagi kawasan maupun dunia.
Dalam keterangan pers di Jakarta, Rabu 22 Oktober 205, Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Kemlu RI, Sidharto R. Suryodipuro, menyampaikan bahwa seluruh kepala negara anggota ASEAN dipastikan hadir. Di antaranya termasuk Perdana Menteri Thailand yang baru dilantik, Anutin Charnvirakul.
Selain itu, KTT kali ini juga menjadi momen bersejarah bagi Timor Leste, karena untuk pertama kalinya Perdana Menteri Xanana Gusmao akan hadir sebagai perwakilan resmi negara anggota ASEAN. Adapun Myanmar akan diwakili oleh perwakilan non-politis sesuai kesepakatan bersama negara-negara anggota.
Kehadiran para pemimpin dunia juga memperkuat posisi ASEAN sebagai mitra strategis global. Beberapa di antaranya yang telah mengonfirmasi kehadiran ialah Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Perdana Menteri China Li Qiang, PM India Narendra Modi, PM Australia Anthony Albanese, serta PM Selandia Baru Christopher Luxon.
Sebagai tuan rumah sekaligus ketua ASEAN 2025, Malaysia turut mengundang sejumlah tamu kehormatan lintas benua, seperti Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva, Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa, Presiden Dewan Eropa Antonio Costa, Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva, dan Presiden Bank Dunia Ajay Banga.
Sidharto menegaskan bahwa momentum penting lainnya adalah penandatanganan deklarasi resmi keanggotaan Timor Leste.
BACA JUGA:PJHB Resmi Gelar IPO, Target Himpun Dana Rp158 Miliar untuk Bangun Tiga Kapal Baru
"Maka pada saat ini, dengan penandatanganan deklarasi bersama, pada pertemuan KTT ASEAN ke-47 tanggal 26 Oktober, Timor Leste resmi menjadi anggota penuh ASEAN ke-11," ujar Sidharto.
Selain penandatanganan tersebut, pada penutupan KTT ASEAN nanti, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim akan secara resmi menyerahkan keketuaan ASEAN 2026 kepada Filipina.
KTT ASEAN ke-47 yang dijadwalkan berlangsung pada 26–28 Oktober 2025 di Kuala Lumpur, Malaysia, mengusung tema "Forging a Resilient and Inclusive Future Together" atau "Membentuk Masa Depan yang Tangguh dan Inklusif Bersama."
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



