Bupati Anwar Sadat: TMMD ke-124 Wujud Kolaborasi Nyata TNI dan Pemerintah Bangun Desa

TANJUNG JABUNG BARAT, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Bupati Tanjung Jabung Barat Anwar Sadat menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas kesuksesan pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124, yang ditutup secara resmi lewat upacara di Desa Bram Itam Kanan, Kecamatan Bram Itam, pada Rabu 04 Juni 2025.

Dalam sambutannya, Bupati menilai program yang digelar Kodim 0419/Tanjab ini merupakan bukti nyata kuatnya kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan di wilayah pedesaan.

“Atas nama Pemkab Tanjung Jabung Barat, saya memberikan apresiasi mendalam kepada Pangdam II/Sriwijaya, Danrem 042/Garuda Putih, dan seluruh prajurit TNI serta personel Polri yang telah total mendukung jalannya TMMD di daerah kami,” ujar Bupati.

Upacara penutupan tersebut turut dihadiri oleh Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Ujang Darwis, M.D.A., Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Heri Purwanto, S.E., M.Sc., jajaran Forkopimda Tanjab Barat, Kapolres, Dandim 0419/Tanjab, Kepala Kejaksaan Negeri, sejumlah kepala OPD, camat, lurah, kepala desa, serta tokoh masyarakat dan warga sekitar.

BACA JUGA:Jangan Lewatkan! Laga Penentuan Timnas Indonesia vs China Siap Bikin Jantung Berdegup

BACA JUGA:Jangan Remehkan! Perut Kembung Bisa Jadi Gejala Penyakit Serius Ini!

Bupati Anwar Sadat menekankan bahwa keberhasilan TMMD bukanlah akhir, melainkan awal dari kesinambungan pembangunan yang harus terus dijaga.

“Hasil pembangunan ini adalah aset bersama. Masyarakat harus ikut menjaga, memanfaatkan, dan merawatnya demi peningkatan kesejahteraan jangka panjang. Kami juga berharap kerja sama lintas sektor ini terus berlanjut dalam berbagai program strategis ke depan,” tambahnya.

Pangdam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Ujang Darwis, dalam sambutannya menegaskan bahwa TMMD merupakan program strategis berskala nasional yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, terutama di daerah-daerah terpencil, terisolasi, atau yang masih tertinggal dalam pembangunan.

“Kegiatan TMMD bukan hanya soal pembangunan jalan dan fasilitas umum, tapi juga menjadi sarana untuk memperkuat kemanunggalan antara TNI dan rakyat. Ini bagian dari kontribusi nyata kami dalam memperkokoh ketahanan nasional,” tegasnya.

BACA JUGA:Terungkap! Begini Modus Pelaku Pencari Benda Purbakala di Kawasan Cagar Budaya Candi Muaro Jambi

BACA JUGA:Sinergi BRI dengan UMKM Lokal, Batik Parang Kaliurang Jadi Unggulan

Selama pelaksanaan TMMD ke-124, berbagai kegiatan telah digelar secara intensif. Mulai dari pembangunan akses jalan penghubung antar dusun, rehabilitasi fasilitas umum seperti jembatan dan sarana ibadah, hingga kegiatan non-fisik seperti penyuluhan kesehatan, pelatihan keterampilan masyarakat, serta edukasi tentang bela negara dan ketahanan pangan.

Program ini menjadi bukti bahwa pembangunan tak hanya soal fisik, tetapi juga menyentuh aspek mental dan sosial masyarakat desa.

Dengan semangat gotong royong dan sinergi lintas sektor, TMMD ke-124 berhasil meninggalkan jejak positif di tengah masyarakat Desa Bram Itam Kanan. Ke depan, pemerintah daerah berharap agar semangat yang sama terus terpelihara dalam setiap program pembangunan.

Jika Anda menginginkan juga versi judul clickbait SEO untuk artikel ini, saya siap buatkan langsung.

Sumber: