Precision Training, Cara Cerdas Capai Tubuh Sehat dan Bugar Sesuai Kebutuhan Pribadi

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Menjaga tubuh agar tetap sehat dan bugar kini tidak lagi hanya tentang berolahraga secara rutin. Dalam dunia kebugaran modern, fokus utama bergeser pada bagaimana seseorang berlatih sesuai dengan kebutuhan spesifik tubuhnya.

Konsep tersebut dikenal sebagai Precision Training, yaitu metode latihan personal yang dirancang sepenuhnya berdasarkan kondisi fisik, minat, serta tujuan kesehatan masing-masing individu.

Berbeda dari metode latihan konvensional yang bersifat umum, Precision Training menawarkan pendekatan yang jauh lebih personal.

BACA JUGA:Kecanduan Gadget Jadi Bom Waktu, Begini Cara Bijak Orang Tua Hadapi Generasi Z

Programnya dibuat berdasarkan data kesehatan, gaya hidup, hingga target kebugaran seseorang. Dengan cara ini, hasil yang diperoleh menjadi lebih optimal dan risiko cedera pun dapat diminimalkan karena latihan dilakukan sesuai kapasitas tubuh.

Metode inovatif ini merupakan salah satu terobosan utama dari Technogym, perusahaan wellness global asal Italia yang dikenal dengan teknologi kebugaran digitalnya.

Menurut Pierluigi Alessandri, Co-Founder sekaligus Vice-President Technogym, metode ini memberikan kesempatan bagi pengguna untuk menjalani latihan yang benar-benar presisi, baik dengan tujuan menurunkan berat badan, menjaga kesehatan jantung, mempersiapkan diri menghadapi triatlon, maupun sekadar tetap aktif dalam rutinitas harian.

BACA JUGA:Sassuolo Bungkam Verona 1-0, Jay Idzes Tampil Garang Jelang Bela Timnas Indonesia!

Salah satu manfaat utama dari Precision Training adalah efektivitasnya dalam membantu menurunkan berat badan.

Karena program latihan disesuaikan dengan kebutuhan metabolisme tubuh, pembakaran kalori menjadi lebih efisien dan hasilnya dapat dirasakan lebih cepat. Tak hanya itu, Precision Training juga terbukti berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung.

Latihan berbasis presisi ini membantu mengatur intensitas olahraga agar sesuai dengan kapasitas jantung dan sistem pernapasan setiap individu. Dengan demikian, tubuh tidak bekerja terlalu keras namun tetap memperoleh manfaat maksimal bagi kesehatan kardiovaskular.

BACA JUGA:Wah! Ini Manfaat Serai untuk Kesehatan yang Terbukti Ilmiah

Lebih jauh, Pierluigi menjelaskan bahwa Precision Training juga mendukung konsep Healthy Longevity, yakni gaya hidup sehat dan aktif di segala usia.

Pendekatan yang bersifat personal membuat metode ini dapat diterapkan oleh siapa pun, mulai dari atlet profesional hingga masyarakat umum yang ingin menjaga kebugaran tubuh setiap hari.

Sumber: