Nah! 5 Perempuan Pengeroyok Teman Sendiri Kini Sudah Ditahan di Polsek Telanaipura

Lalu ada DU alias Dinda (19) mahasiswi yang berasal dari Kabupaten Tebo, DD alias Dilvi (19) warga Kelurahan Pematang Sulur, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, dan DL (20) warga Kecamatan Pall Merah, Kota Jambi.

BACA JUGA:Pelaku Pembunuhan Mantan Ipar di Desa Pematang Gajah Jaluko Ditangkap Polisi Setelah Kabur ke Sarolangun

Pengungkapan kasus ini dibenarkan oleh Kapolresta Jambi Kombes Pol Boy Sutan Binanga Siregar, melalui Kasi Humas Ipda Dedi Haryadi.

"Kasusnya saat ini ditangani oleh Polsek Telanaipura," kata dia, Kamis 27 November 2025.

Peristiwa ini sendiri berawal saat korban diajak oleh Dita untuk nongkrong, pada 6 Oktober 2025 lalu. DM pun mengiyakannya, kemudian dia menitipkan sepeda motornya di kost sepupunya.

Tak lama, dia dijemput oleh DL yang membawanya ke rumah TS. Dari sana, mereka pergi ke kontrakan DD yang berada di Jl Yulius Usman, Kelurahan Buluran Kenali, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi.

BACA JUGA:Dijamin Jarang Ngecas! Baterai 7000 mAh, HP Ini Siap Temani Streaming, Gaming, dan Kerja Tanpa Henti

Tiba di sana, dia dipaksa untuk menandatangani sebuah kertas kosong oleh SH yang sudah ditempel materi.

Tak lama, Dita mendekatinya dan langsung menampar pipinya sambil bilang, "Maksud kau ngomongin aku sipilis ni apo yo."

Korban langsung menjawab bahwa dia tidak pernah mengatakan hal tersebut.

Namun, Dita terus menampar pipi korban berkali-kali, dan kemudian menjambak rambut korban dan membenturkan kepalanya ke dinding.

BACA JUGA:TIGGO 8 Raih Dua Penghargaan Carwow, Perkuat Langkah Chery di Pasar Inggris

Tak hanya itu, Dilvi juga ikut menjambak rambut korban dan mendorongnya hingga terjatuh.

Setelah mendapat perlakuan tersebut, korban lalu dijemput oleh rekannya. Tak terima, dia pun melaporkan hal tersebut ke Polsek Telanaipura.

"Dari laporan tersebut, unit reskrim Polsek Telanaipura langsung melakukan serangkaian penyelidikan," kata Ipda Dedi.

Sumber: