Nah Loh! Pembunuh Personel Polres Muaro Jambi Pegang Kartu Pers, Ini Penjelasan Polisi
Kapolda Jambi Irjen Pol Krisno H Siregar menjelaskan kasus pembunuhan terhadap personel Polres Muaro Jambi.-risza/jambi-independent.co.id-
BACA JUGA:Duh! DPRD Tebo Belum Terima Data Efisiensi Anggaran dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah
"Biasanya korban bersama keluarganya tinggal di Mayang," kata Kompol Hendra Wijaya Manurung.
Nah rupanya, Nopri Ardi ini punya hutang dengan korban. Nilainya adalah Rp150 ribu.
Namun meski sudah ditagih, hutang itu tak juga dikembalikan.
Nah di hari naas tersebut, saat sedang bersama-sama, korban kembali menagih hutang tersebut.
BACA JUGA:Gas Pak! Ini Tampang Pengedar Sabu di Kota Sungai Penuh yang Ditangkap Satresnarkoba Polres Kerinci
Nopri yang kesal, secara spontan mendorong Aipda Hendra Marta Utama hingga terjatuh dan kepalanya membentur meja.
Pelaku ternyata sudah gelap mata. Melihat korban terjatuh, tangannya langsung meraih barbel di dekatnya dan langsung menghantam kepala korban.
Personel Polres Muaro Jambi itu langsung roboh. Setelah itu, dia pergi meninggalkan lokasi kejadian dengan sepeda motor.
"Kasus ini terungkap lewat scientific crime investigation," kata Kasat Reskrim Polres Manurung.
Pelaku yang merupakan salah satu anggota Ormas itu, saat ini sudah ditahan untuk menjalani proses lebih lanjut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




