MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Mendekati akhir tahun dan juga seiring dengan guyuran hujan yang kerap melanda Kabupaten Tanjab Timur, ketinggian permukaan air sungai di kabupaten ini mulai terlihat.
Peningkatan ketinggian permukaan air sungai di sejumlah wilayah di Kabupaten Tanjab Timur ini bahkan telah masuk ke kawasan permukiman penduduk.
Meski ketinggian permukaan air sungai disetiap wilayah relatif berbeda, akan tetapi ada ancaman lain yang bisa turut menyertainya.
Seperti ancaman hewan buas dan juga hewan berbisa yang dapat membahayakan keselamatan warga sewaktu-waktu.
BACA JUGA:Anak Buahnya Terlibat Kasus Pembunuhan, Ini Kata Kapolda Jambi
Seperti kata Usman, warga yang tinggal di sekitar sungai Kelurahan Teluk Dawan, Kecamatan Muarasabak Barat, Kabupaten Tanjab Timur.
Dia mengatakan, sejak beberapa hari belakangan ini kondisi permukaan air sungai terus mengalami peningkatan.
Saat ini sebagai permukiman warga mulai tergenangi luapan air sungai dengan ketinggian yang berbeda dan terkadang dipengaruhi juga oleh pasangan surut air laut.
"Yang jadi ancaman ini pak, Sungai Teluk Dawan yang ada di depan rumah warga ni tempat hidupnya puluhan buaya liar. Kami khawatir kalau ketinggian air terus meningkat dan sampai tinggi memasuki area rumah warga, buaya liar itu juga ikut masuk permukiman warga," ucapnya.
BACA JUGA:Terungkap! Pembunuh Dosen Wanita di Bungo Ternyata Polisi
Dari pengalaman sebelumnya, hewan bergigi gergaji dengan nama latin Crocodylus Porosus ini sudah beberapa kali menimbulkan konflik dengan manusia.
Bahkan kerap menampakkan diri berenang di sungai yang berada tepat di depan rumah warga.
"Kalau jumlah buaya liar di sungai depan rumah kami ini cukup banyak pak. Kalau ukurannya bermacam, dari yang kecil sampai yang paling besar ada sekitar 3 meter panjangnya," ungkapnya.
"Kalau cerita yang pernah saya dengar, dulu pernah ada buaya yang ukurannya sangat besar lebih dari 4 meter yang pernah menampakkan diri. Tapi itu jarang terlihat lagi sampai sekarang, mungkin ada pernah keluar lagi buaya besar itu, tapi belum ada yang foto atau videokannya," tambahnya.
BACA JUGA:China Luncurkan Wahana Antariksa Berawak Generasi Baru Mengzhou-1 pada 2026