Ada yang mengelompokkan perbedaan tersebut menjadi tiga kategori: cepat (hanya hitungan jam), menengah (dalam beberapa hari), dan lambat (hingga lebih dari satu minggu).
BACA JUGA:Kasus Keracunan Massal Program Makan Bergizi Gratis, Nitrit Diduga Jadi Pemicu!
“Ternyata memang beda-beda satu dengan lainnya,” ungkap Tjandra.
Ia menekankan pentingnya kewaspadaan masyarakat agar segera mencari pertolongan medis bila gejala keracunan muncul, baik cepat maupun lambat, karena setiap jenis mikroorganisme membutuhkan penanganan berbeda.