Tasya Farasya Tuntut Nafkah Rp100, Publik Soroti Sumber Kekayaan Miliaran sang Beauty Influencer

Kamis 25-09-2025,11:21 WIB
Reporter : widya
Editor : widya

Kesuksesan di dunia konten digital mendorong Tasya untuk merintis bisnis kosmetiknya sendiri. Pada 2021, ia merilis Mother of Pearl (MOP), setelah melalui proses pengembangan sejak 2018. 

Awalnya hanya meluncurkan tiga produk, kini MOP berkembang dengan lini make up yang beragam, mulai dari lipstik, lip tint, hingga maskara. Produk-produknya dikenal berkualitas, vegan, halal BPOM, dan harganya terjangkau bagi pasar anak muda.

Brand ini tidak hanya mengukuhkan posisinya sebagai influencer, tapi juga entrepreneur sukses yang mampu menggabungkan popularitas dengan strategi bisnis.

BACA JUGA:Satresnarkoba Polresta Jambi Tangkap 3 Pria, Amankan Sabu dan Pil Ekstasi

Endorsement dan Kolaborasi Brand

Selain YouTube dan bisnis, sumber pemasukan lain Tasya datang dari endorsement. 

Dengan 7,2 juta pengikut di Instagram, ia menjadi wajah yang sering dipercaya brand besar, bukan hanya dari sektor kecantikan, tetapi juga fashion, lifestyle, hingga event-event premium. 

Popularitas di media sosial menjadikannya aset berharga dalam dunia pemasaran digital.

Dengan berbagai lini pendapatan tersebut, Tasya berhasil membuktikan bahwa kekayaannya bukan sekadar "warisan viralitas" semata, melainkan hasil dari konsistensi, kreativitas, dan kerja keras membangun personal branding.

 

Kategori :