Upacara juga akan menampilkan demonstrasi kemampuan tempur dari prajurit TNI, serta gelar alutsista mutakhir dari ketiga matra terdiri dari 34 unit TNI AD, 24 unit TNI AL, dan 66 unit TNI AU.
Pembentukan Kodam Baru, satuan baru, dan perubahan struktur kepangkatan baru yang akan dikukuhkan dalam momen ini berlandaskan Perpres No 84 Tahun 2025 tentang Organisasi Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Adapun yang akan dikukuhkan dalam upacara tersebut, antara lain 6 Kodam baru yang terdiri dari:
1. Kodam XIX/Tuanku Tambusai: wilayah Riau dan Kepulauan Riau
2. Kodam XX/Tuanku Imam Bonjol: wilayah Sumatera Barat dan Jambi
3. Kodam XXI/Radin Inten: wilayah Lampung dan Bengkulu
BACA JUGA:Asik Bener! Zodiak Ini Sering Dapat Rezeki Tak Terduga, Hoki Finansialnya Luar Biasa!
4. Kodam XXII/Tambun Bungai: wilayah Kalimantan Tengah dan Selatan
5. Kodam XXIII/Palaka Wira: Sulawesi Tengah dan Barat
6. Kodam XXIV/Mandala Trikora: Papua Selatan (berpusat di Merauke)
Selain itu, upacara juga akan meresmikan 20 Brigade Infanteri Teritorial Pembangunan (Brigif TP) di bawah AD di seluruh wilayah Indonesia yakni di Sumatera 6 satuan, Jawa 3 satuan, Kalimantan 3 satuan, Balinusra 1 satuan, Sulawesi 2 satuan, Maluku 1 satuan, dan Papua 4 satuan.
Kemudian 100 Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan (Yonif TP) sebagai kekuatan pertahanan teritorial baru di bawah AD.
BACA JUGA:Cara Menghadapi Zodiak yang Tertutup: Perlahan, Sabar, dan Penuh Pengertian
Restrukturisasi juga menyentuh level komando tinggi di ketiga matra TNI dengan peningkatan status komando dari bintang dua menjadi bintang tiga, serta penambahan pasukan.
TNI AD: Danjen Kopassus naik menjadi Panglima Kopassus, serta pembentukan 6 Grup Kopassus.
TNI AL: Dankormar naik menjadi Panglima Korps Marinir, serta pembentukan 14 Komando Daerah TNI AL (Kodairal) dan 5 Batalyon Bantuan Infanteri Marinir (Yonif Mar).