JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Suhu politik di Provinsi Jambi semakin memanas menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.
Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) secara resmi mengusung pasangan petahana, Al Haris dan Abdullah Sani, untuk kembali berlaga dalam ajang Pilgub Jambi yang akan digelar pada November 2024 mendatang.
Keputusan ini diperkuat dengan penyerahan langsung dokumen rekomendasi dan model B-1 KWK partai Gerindra kepada Al Haris dan Abdullah Sani, untuk Pilgub 2024.
Penyerahan dilakukan di Kantor DPP Gerindra yang berlokasi di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan, pada Jumat 23 Agustus 2024 sore.
BACA JUGA:Belum Punya Sertifikasi PPNS, Richi Saputra Batal Dilantik Jadi Kasat Pol PP Tebo
BACA JUGA:Pasang 118 Mikro PLTS, PLN Listriki Warga Tiga Pulau di Pangkep Dengan Energi Bersih
Dalam momen yang penuh antusiasme tersebut, Al Haris dan Abdullah Sani terlihat penuh semangat saat menerima dokumen penting tersebut, menandakan kesiapan mereka untuk melanjutkan program Jambi Mantap jilid II.
Selain pasangan Haris-Sani, Gerindra juga memberikan dukungan kepada sejumlah nama besar lainnya untuk Pilgub di berbagai daerah.
Beberapa di antaranya adalah Ridwan Kamil untuk Pilgub DKI Jakarta, Boby Nasution, dan Dedi Rahmayadi.
Langkah ini menunjukkan komitmen Gerindra di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto, Presiden terpilih Indonesia periode 2024-2029, dalam menempatkan tokoh-tokoh terbaik di berbagai wilayah strategis.
BACA JUGA:Belum Genap Setahun Dibangun, Jalan Sungai Liuk - KM 10 di Sungai Penuh Rusak Parah
BACA JUGA:Rekonstruksi Kasus Mayat Tanpa Kepala di Bungo, Tersangka Peragakan 43 Adegan
Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Andre Rosiade, mengungkapkan hal ini melalui akun Instagram pribadinya.
Ia menegaskan bahwa pilihan partai yang dipimpin Prabowo Subianto tersebut jatuh pada kandidat-kandidat yang dianggap mampu membawa perubahan signifikan di wilayah masing-masing.
Dengan bergabungnya Partai Gerindra yang memiliki 6 kursi di DPRD Provinsi Jambi, pasangan Haris-Sani kini mengantongi total dukungan 43 kursi.