JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pj Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih tinjau sejumlah situs cagar budaya dalam wilayah Kota Jambi, Sabtu 6 Juli 2024.
Hal itu dilakukan sebagai tindaklanjut hasil diskusi terkait pengembangan Pariwisata di Kota Jambi bersama Deputi Pemasaran Kemenparekraf RI beberapa lalu.
Selain itu, tinjauan lapangan itu juga dilakukan sebagai tindaklanjut atas diraihnya predikat Kota Jambi sebagai daerah dengan kunjungan wisatawan terbanyak di Provinsi Jambi pada malam apresiasi Festival Batanghari' 2024.
Bersama Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah V Kemendikbudristek, Agus Widiatmoko, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kota Jambi Maryani Yanti beserta Kabid terkait, Sri melakukan tinjauan lapangan ke situs cagar budaya Candi Solok Sipin dan Rumah Batu Olak Kemang yang memiliki potensi untuk dilakukan pelestarian atau rehabilitasi oleh BPK Wilayah V Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek. Selain itu, turut pula dikunjugi Kampung Wisata Danau Sipin dan Rumah Batik Jambi Datuk Zainul Bahri.
BACA JUGA:Apakah Imunisasi Bisa Merusak Sel dan DNA? Ini Penjelasan dari Kemenkes
BACA JUGA:11 Organisasi Kemahasiswaan Unja Lolos Pendanaan Nasional, Siap Bangun Desa
Pj Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih disela kunjungan itu mengatakan, tinjauan lapangan ke beberapa situs cagar budaya tersebut bertujuan untuk menggali potensi budaya dan sejarah, termasuk ilmu pengetahuan tentang peradaban masa lalu yang ada pada situs-situs tersebut.
"Situs-situs ini tidak hanya perlu dilakukan perbaikan, namun juga butuh digali lagi tentang sejarah didalamnya, karena disitu juga ada pengetahuan tentang peradaban masa lalu yang pernah ada di Jambi, yang tentu nantinya akan sangat menarik bagi wisatawan berkunjung kesini, sehingga tidak sekedar melihat tetapi pengunjung bisa tahu sejarah peninggalan dari cagar budaya itu," sebut Sri.
Sri menambahkan, terkait situs Candi Solok Sipin dan Rumah Batu Olak Kemang, dalam waktu dekat BPK Wilayah V Kemendikbudristek akan melakukan pembahasan lebih lanjut sesuai dengan tugasnya melaksanakan pelestarian cagar budaya dan pemajuan kebudayaan didaerah.
"Alhamdulillah, kami sudah berkoordinasi dengan Pak Agus Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah V dalam rangka merevitalisasi potensi cagar budaya di Kota Jambi, rencananya dalam waktu dekat ini untuk cagar budaya Rumah Batu Olak Kemang akan segera dilakukan pembahasan lebih lanjut mengenai rehabilitasinya, baik menyangkut administratif maupun teknisnya," tambahnya.
BACA JUGA:Selama Juni 2024, Delapan Basecamp Narkoba Dibabat Polres Muaro Jambi
BACA JUGA:AHASS Berikan Diskon Service 50 Persen untuk Konsumen Setia
Sri juga menyebut, langkah ini merupakan aksi pemerintah untuk masyarakat yang nantinya akan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat khususnya di Kota Jambi.
"Selain memang tugas pemerintah mengungkap kearifan budaya dan sejarah masa lalu pada sejumlah cagar budaya yang kita miliki, tentu potensi ini akan meningkatkan kunjungan wisatawan di Kota Jambi yang tentunya pula akan menggeliatkan perekonomian masyarakat Kota Jambi, khususnya diwilayah-wilayah terdekat dengan cagar budaya tersebut," sebut Sri.
Sri mengharapkan hasil dari kunjungan itu akan dapat segera ditindaklanjuti. Pemerintah Kota Jambi sebut Sri, sangat berharap dukungan dari Kemendikbudristek terkait revitalisasi situs cagar budaya di Kota Jambi tersebut.