JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Badan Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Jambi saat ini mendapat tugas dari Kementerian PUPR, sebesar Rp2,6 triliun.
Dana tersebut, digunakan untuk pengerjaan jalan nasional di Jambi sepanjang 1.320 kilometer.
Hal ini disampaikan Kepala BPJN Jambi Ibnu Kurniawan, usai melakukan rangkaian peringatan Hari Jalan Nasional tahun 2023, Senin 4 Desember 2023.
"Untuk penggunaan anggaran tersebut kita gunakan yaitu penanganan rehab minor 26,8 kilometer, rehab mayor 16,5 kilometer dan rekonstruksi 6,8 kilometer serta jalan tol sepanjang 15,47 kilometer," kata dia.
BACA JUGA:Illegal Drilling di Kabupaten Batanghari Masih Beroperasi, Video Penampungan Minyak Beredar
BACA JUGA:Dankipan B Yonif 142/KJ Tebo Jelaskan Maksud Pemasangan Polisi Tidur di Depan Kompi
Dilanjutkan Ibnu Kurniawan, BPJN Jambi tidak hanya menangani jalan nasional saja, tetapi juga menangani jalan daerah melalui inpres sepanjang 51 kilometer dengan anggaran kurang lebih Rp400 miliar.
"Untuk tahun 2023 ini, progres kita sesuai laporan sudah mencapai 80 persen termasuk jalan yang didatangi oleh Presiden Jokowi beberapa waktu lalu," lanjutnya.
Ditambahkan Ibnu Kurniawan, untuk target 2024 ini mereka masih mengejar pemantapan di akhir 2022 semester 2 sebesar 87 persen dan di akhir 2023 ini bisa mencapai 92 persen dan saat ini sudah 91 persen terealisasi.
"Terkait pengerjaan sendiri kita benar-benar memiliki manajemen jalan, sehingga pada saat pengerjaan tidak terjadi kemacetan yang panjang," pungkasnya. *