MUARASABAK , JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Hampir dua bulan belakangan ini harga jual Tangkai Buah Segar (TBS) sawit masih berkutat di angka yang cukup rendah.
Hal ini diutarakan langsung oleh Purwo, salah seorang petani sawit yang berdomisili di Kecamatan Geragai, Kabupaten Tanjab Timur.
Dirinya menjelaskan, sudah sejak lama harga jual TBS sawit di tingkat petani hanya berkisar di bawah angka Rp 2 ribu per kilogramnya.
"Kalau kami jual ke pengepul yang bias langsung jemput ke kebun, itu harganya antara Rp 1.625 sampai Rp 1.800 per kilogramnya," jelasnya.
BACA JUGA:11 Tips Menghilangkan Bad Mood Saat Sedang Bekerja
BACA JUGA:Tak Bersahabat, Ini 5 Zodiak Dibenci karena Sikap dan Kebiasaan Jelek
Harga itu terbilang masih rendah di kalangan petani. Sebab, mereka masih harus mengeluarkan upah panen dan biaya perawatan kebun.
"Kalau upah panennya, satu tonn nya Rp 200 ribu. Kalau di gabung dengan biaya perawatan dan lain-lainya, sekitar Rp 300 ribu lah mas setiap sekali panen itu," ungkapnya.
BACA JUGA:Punya Sifat yang Gak Disukai Orang, 4 Zodiak Ini Sering Dibenci Lho, Kenapa ya?
BACA JUGA:4 Shio yang Selalu Kaya Sepanjang Tahun, Selalu Beruntung dalam Keuangan
"Kalau kami ni sebenarnya kepingin harga TBS sawit ini bisa tinggi bang. Tapi mau gimana lagi, kami juga cuman ngikutin perubahan harga dari pabrik," pungkasnya. *