Kemudian, juga ada kegiatan tambahan, yang tak bisa dilaksanakan pada 2022, sehingga harus dilaksanakan pada 2023 ini.
BACA JUGA:Unja Lepas 525 Mahasiswa Berangkat Outbond PMM ke 78 Kampus di Indonesia
BACA JUGA:Pembubaran Aksi Blokir di PT FPIL, Perusahaan Serahkan Langkah Hukum ke Aparat
Sehingga, menjadi belanja tambahan Pemprov Jambi, dan menyebabkan defisit anggaran.
"Karena defisit yang cukup besar itu juga, Pemprov Jambi mengurangi perjalanan dinas, menghentikan program yang kurang penting, untuk menutupi kekurangan anggaran yang terjadi ini," tandasnya.*