MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Selanjutnya, dari beberapa kasus kecelakaan yang pernah terjadi di wilayah Kabupaten Tanjab Timur, ada beberapa korbannya yang harus mendapat penanganan medis lebih lanjut di rumah sakit yang ada di Kota Jambi, mengingat masih terbatasnya peralatan yang ada di RSUD Nurdin Hamzah ini.
Menanggapi hal itu, M Nasrul Felani menuturkan bahwasannya, untuk penanganan pasien korban kecelakaan yang mengalami cedera dan pendarahan serius atau mengalami kondisi emergency, memang untuk saat ini RSUD Nurdin Hamzah Muarasabak belum memiliki peralatan yang memadai untuk mengatasi kondisi tersebut.
"Untuk korban kecelakaan yang cukup parah, seperti mengalami pendarahan di hidung dan kuping, kita rujuk ke rumah sakit di Kota Jambi itu. Karena korbannya butuh pemeriksaan Computerized Tomography Scan atau CT Scan, untuk mengetahui apakah ada pendarahan di bagian kepala korban," tuturnya.
Oleh sebab itu, dirinya juga menerangkan, hingga kini RSUD Nurdin Hamzah Muarasabak sendiri belum memiliki peralatan CT Scan tersebut.
BACA JUGA:RSUD Nurdin Hamzah Muarasabak Masih Kekurangan Tenaga Spesialis
BACA JUGA:Ingatkan Personelnya, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono: Jangan Hidup Bermewah-mewah
"Kita juga berupaya serta terus meminta pemenuhan beberapa sarana dan prasarana penunjang untuk RSUD Nurdin Hamzah ke Kementerian Kesehatan. Tapi, sampai sekarang kita masih belum dapat," pungkasnya.*