Rehab Jembatan Terkesan Asal Jadi

Jumat 23-07-2021,09:23 WIB

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, SUNGAIPENUH - Rehab jembatan di jalan nasional di wilayah Kota Sungaipenuh terkesan asal-asalan, karena hanya dilakukan pengecatan saja. Sedanglam kerusakan jembatan tidak dikerjakan, seperti Jembatan Satu dan Jembatan Dua Tanah Kampung.

Yudi Anggota Forum Peduli Daerah (FPD)  menayangkan pekerjaan rehab yang tanpa memperbaiki  kerusakan pada jembatan. Seharusnya rehab itu memperbaiki kerusakan jembatan juga.

"Tidak diperbaikinya kerusakan pada pekerjaan rehab jembatan dikarenakan lemahnya pengawasan dari balai Wilayah Jambi," kata Yudi. 

Dijelaskan, Yudi, dirinya meminta pihak pengawas terhadap pekerjaan proyek tersebut agar turun. Karena harapan masyarakat Sungaipenuh, jembatan yang rusak juga diperbaiki.

Di Jembatan Sungai Tanah Kampung, satu badan Jembatan sudah berlobang dan sangat berbahaya bagi pengendara. "Jembatan satu Tanah Kampung sudah berlobang, tapi tidak diperbaiki hanya dikasih cat saja, sedangkan pekerjaan pengecatan pun terkesan asal-asalan karena  sangat tipis dan tidak rapi," ungkapnya.

Tidak hanya jembatan satu tanah Kampung yang alami kerusakan. Jembatan dua Tanah Kampung jembatan terlihat retak dan juga terlihat turun. "Setahu kita yang namanya rehab jembatan harus diperbaiki yang rusak juga," terangnya. 

Sementara itu, Fran, PPTK Jalan dan jembatan Dinas PUPR Kota Sungai[enuh mengatakan bahwa, proyek rehab jalan tersebut pekerjaan balai karena jembatan tersebut jalan nasional.

"Pekerjaan rehab itu dilakukan oleh balai wilayah Jambi karena itu jalan Nasional," singkatnya. (sap/zen) 

Tags :
Kategori :

Terkait