Pasien Meninggal Akibat Omicron di Inggris Bertambah Jadi 12 Orang

Selasa 21-12-2021,09:27 WIB

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID-JAKARTA – Kasus kematian pasien Covid-19 varian Omicron di Inggris terus bertambah menjadi 12 orang hingga Senin (20/12/2021) waktu setempat.

“Sementara 104 orang lainnya dirawat di rumah sakit Inggris karena terpapar Omicron,” kata Deputi Perdana Menteri Inggris, Dominic Raab, menyatakan kepada Times Radio dikutip dari Reuters, Selasa (21/12/2021)

Kasus varian Omicron di Inggris sendiri melonjak tajam dalam beberapa hari belakangan. Pada Jumat (17/12), kasus harian Omicron meningkat hingga 10 ribu dalam 24 jam. Total kasus Omicron saat itu pun tembus 24.968 dengan penambahan 10 ribu kasus.

Reuters melaporkan, bahwa lembaga pemerintahan Scientific Advisory Group for Emergencies (SAGE) mengatakan ‘hampir pasti’ ada ratusan ribu orang terinfeksi Omicron setiap hari dan tidak tercatat.

Berdasarkan catatan SAGE, rumah sakit akan menerima setidaknya 3.000 pasien per hari jika tak ada pengetatan. Sebagai perbandingan, pada Januari lalu, saat Inggris mempercepat vaksinasi, penerimaan di rumah sakit di atas 4.000 pasien per hari.

Seperti yang diberitakan AFP, Walikota London Sadiq Khan sudah menyatakan penyebaran Omicron sebagai insiden besar. Status ini bakal memperketat koordinasi antara lembaga pemerintahan buat membantu penanggulangan Omicron.

“Sekali lagi saya menyatakan insiden besar karena ancaman Covid-19 ke kota kami,” kata Khan. (der/fin)

Tags :
Kategori :

Terkait