Tak Hanya Bangun Sanggar, SKK Migas PetroChina Support Program Ngajar Keliling Volunteer Literasi
Tak Hanya Bangun Sanggar, SKK Migas PetroChina Support Program Ngajar Keliling Volunteer Literasi di Tanjab Timur-ist/jambi-independent.co.id-
MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sukarelawan literasi dari Sanggar Bekisah (Belajar Kreatif Luar Sekolah) Eureka Desa Pematang Rahim, Kecamatan Mendahara Ulu, Kabupaten Tanjab Timur, dibawah binaan SKK Migas-PetroChina International Jabung Ltd mengadakan kegiatan Ngajar Keliling, kegiatan tersebut tentu saja dapat memberikan ilmu dan wawasan tambahan untuk para pelajar di Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah Tarbiyatul Islamiyah yang berada di Kelurahan Simpang Tuan, Kecamatan Mendahara Ulu.
Kegiatan literasi Ngajar Keliling ini diharapkan dapat mengurangi kegiatan anak-anak yang ketergantungan dengan gadget dan lebih meningkatkan kegiatan motorik anak-anak.
Kegiatan yang dilakukan ini dapat membantu mengentaskan buta huruf dan meningkatkan kemampuan anak-anak usia dini dalam membaca dan menulis.
Setelah sebelumnya penggerak literasi ini membuka ruang belajar di sanggar mereka yang berlokasi di Desa Pematang Rahim, kali ini secara perdana mereka melakukan kegiatan mengajar keliling untuk siswa disekolah yang berada di luar desa tersebut.
Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah Tarbiyatul Islamiyah yang berada di Kelurahan Simpang Tuan, Kecamatan Mendahara Ulu menjadi lokasi yang dipilih para volunteer dari Sanggar Bekisah Eureka untuk memberikan ilmu dan materi pengajaran mereka.
Pembukaan kegiatan Ngajar Keliling ini, turut dihadiri oleh, Eko Mulyono, selaku Act. Comdev Supervisor PetroChina International Jabung Ltd, Suhaimi, Lurah Simpang Tuan beserta Ketua RT dan RW setempat, perwakilan dari Dinas Perpustakaan, Marzuki Kepala Sekolah Madrasah Diniyah dan para guru serta Tengku Nurasyiah dan para volunteer dari Sanggar Bekisah Eureka.
Dalam sambutannya, Eko Mulyono, Act. Comdev Supervisor PetroChina International Jabung Ltd, saat diwawancarai usai melaksanakan peresmian kegiatan mengajar keliling ini mengutarakan, pihaknya sangat mengapresiasi aksi nyata yang dilakukan oleh ibu Nurasyiah dan tim volunteer Sanggar Bekisah Eureka ini.
"Teman-teman dari Sanggar Bekisah Eureka ini secara mandiri dan sukarela membantu memberikan pembelajaran nonformal kepada anak-anak di sekitar wilayah operasional kita," ungkapnya.
BACA JUGA:Revitalisasi Pasar TAC Tak Otomatis Mendatangkan Pembeli
Dirinya menjelaskan, pihak SKK Migas-PetroChina International Jabung Ltd sendiri sebelumnya telah memberikan bantuan kepada penggiat Literasi ini berupa satu unit bangunan rumah belajar di Desa Pematang Rahim yang diberinama Sanggar Bekisah Eureka, selain bantuan bangunan rumah belajar PetroChina juga memberikan bantuan berupa komputer, monitor, proyektor, kipas angin, rak dan buku buku bacaan, dan beberapa peralatan mengajar lainnya, untuk mempermudah para Volunteer dalam melaksanakan kegiatan mereka, sehingga hal-hal positif untuk dunia pendidikan bisa lebih baik lagi kedepannya.
"Kita juga harus bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Tanjab Timur, terutama Dinas Pendidikan, untuk memajukan dunia pendidikan. Sebab, memajukan dunia pendidikan ini menjadi salah satu prioritas utama kita," jelasnya.
Eko juga menjelaskan bahwa kehadiran SKK Migas-PetroChina dalam kegiatan ini bukan untuk mengambil alih peran pemerintah, melainkan bentuk kepedulian dan sinergi perusahaan terhadap dunia pendidikan disekitar wilayah operasional baik formal maupun nonformal. Menurutnya, dedikasi dan upaya yang ditunjukkan relawan Sanggar Bekisah patut didukung.
"Selamat menjalankan progam mengajar keliling selama tiga bulan kedepan di Madrasah Diniyah ini, kita akan mengawasi dan berkolaborasi dengan penyelenggara, terkait hal positif apa yang perlu kita tingkatkan lagi.
BACA JUGA:Ketika Rakyat Turun ke Jalan: Peringatan untuk Elite yang Terlena
Suhaimi, Lurah Simpang Tuan menyampaikan, atas nama Pemerintah Kelurahan Simpang Tuan, dirinya mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang luar biasa dengan adanya kegiatan mengajar keliling yang dilakukan penggiat Literasi Sanggar Bekisah Eureka ini.
"Kegiatan mengajar keliling yang dilakukan oleh teman-teman dari Sanggar Bekisa Eureka di Madrasah Diniyah ini akan berlangsung selama tiga bulan. Kami berharap nantinya apa yang telah dilakukan oleh penggiat Literasi ini bisa memberikan ilmu pengetahuan dan manfaat yang luar biasa untuk anak-anak kami di Kelurahan Simpang Tuan ini," ucapnya.
Tengku Nurasyiah, S.Sos, sebagai pendiri dan penggagas volunteer literasi yang tergabung dalam Sanggar Bekisah Eureka melihat kondisi sosial masyarakat. Kala itu banyak anak-anak tidak mendapat pendampingan belajar karena orang tua sibuk bekerja di kebun atau diladang. Bahkan, sebagian orang tua masih belum bisa membaca.
"Karena itulah kami membentuk sanggar, agar anak-anak tetap mendapat bimbingan di luar sekolah. Program Ngajar Keliling baru kami jalankan tahun 2023 setelah mendapat bantuan buku dari SKK Migas-PetroChina International Jabung Ltd. Dari situlah muncul keberanian untuk bergerak ke luar desa," kata Nurasyiah.
BACA JUGA:Kalem dan Santun, Zodiak Ini Dikenal Soft Spoken
Ia menambahkan, mekanisme belajar dalam program ini sama dengan di sanggar. Para volunteer mendampingi anak-anak di berbagai mata pelajaran, mulai dari matematika, bahasa Indonesia, IPA, IPS, Agama, terutama membaca dan menulis. Saat ini ada lebih dari 20 relawan yang tergabung, meskipun tidak semuanya aktif karena keterbatasan dana operasional. Untuk menutup kebutuhan, pihaknya membuka donasi dan bahkan menjual kaos demi kelangsungan kegiatan.
"Ini tahun pertama kami keluar dari desa. Harapannya bisa bersinergi dengan komunitas literasi lain agar sama-sama membesarkan desa dan kelurahan di bidang pendidikan," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



