b9

Asik! Ada Pinjaman Modal Tanpa Agunan untuk Pelaku UMKM dari Pemkot Jambi

Asik! Ada Pinjaman Modal Tanpa Agunan untuk Pelaku UMKM dari Pemkot Jambi

Ilustrasi. Sejumlah UMKM menerima pinjaman modal tanpa agunan dari Pemkot Jambi.-ist/jambi-independent.co.id-

KOTA JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi memberikan bantuan pinjaman modal tanpa agunan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) melalui Program Bantuan Kelompok Usaha Masyarakat (Banharkat).

Wali Kota Jambi Maulana mengatakan, program itu untuk menghadirkan akses permodalan yang mudah, cepat dan tepat sasaran, agar para pelaku UMKM dan ekonomi kreatif dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif secara berkelanjutan.

Berdasarkan data yang dihimpun, ada sekitar 60 ribu pelaku UMKM di Kota Jambi, mulai dari kalangan anak muda hingga usia lanjut.

Maulana berharap para pelaku UMKM di Kota Jambi dapat memanfaatkan program Banharkat secara optimal, terutama generasi muda yang sedang merintis usaha agar mampu berkembang lebih jauh.

BACA JUGA:Tak Dicopot! Ini Sanksi untuk Camat Sungai Bahar Terkait Insiden Drumband MTsN& Muaro Jambi

Program Banharkat merupakan salah satu dari 11 program unggulan “Kota Jambi Bahagia”, yang dirancang untuk memperkuat daya saing UMKM sekaligus memperluas akses permodalan masyarakat.

Banharkat dirancang agar tidak memberatkan para pelaku UMKM yang tengah didorong untuk naik kelas menuju level pengusaha. Selain tanpa agunan, skema pinjaman yang ditawarkan juga sangat ringan, dengan suku bunga hanya sebesar 3 persen per tahun.

Potensi pembiayaan yang tersedia melalui program itu sangat besar, kata dia, mencapai hingga Rp110 miliar.

Bahkan, kelompok usaha terkecil sekalipun dapat mengakses pinjaman, di mana setiap individu bisa memperoleh pembiayaan hingga Rp5 juta tanpa agunan.

BACA JUGA:Setelah Dinonaktifkan, NasDem Minta Gaji-Tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dihentikan

Semua biaya dihasilkan dari kerja sama pemerintah setempat dengan OJK serta dua bank mitra, yaitu Bank BTN dan Bank Jambi.

Plafon pinjaman akan otomatis meningkat ke level super mikro secara bertahap, jika usaha kecil tersebut berjalan baik.

Pada tahap itu, pelaku usaha dapat memperoleh pinjaman hingga Rp10 juta, dengan bagi hasil yang tetap sama, yakni 3 persen. Begitu pula secara menerus, nilai pinjaman bisa terus naik hingga mencapai Rp100 juta per orang.

"Terima kasih kepada OJK dan seluruh mitra dari Industri Jasa Keuangan yang telah bersama-sama berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Jambi," katanya, dilansir dari ANTARA.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait