Kepadatan Penduduk Akan Diurai

Kepadatan Penduduk Akan Diurai

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, SUNGAIPENUH – Pemkot Sungaipenuh, akan mengurai kepadatan pendudukan di Kota Sungaipenuh yang semakin padat. Perlu adanya kajian, kemana akan mengurai kepadatan penduduk. Supaya warga tidak menumpuk di satu titik. Selain itu, kemacetan di Sungaipenuh juga harus diurai agar tidak macet. 

 Wali Kota Sungai Penuh, Ahmadi Zubir mengatakan, Kota Sungaipenuh sulit dilakukan perubahan. Seperti bangunan fisik, bangunan toko di Sungaipenuh merupakan milik pribadi. Kemudian di satu sisi, penduduk di kota Sungaipenuh sudah padat, dan perlu diurai agar tidak menumpuk di pusat kota Sungaipenuh.

 "Kita akan urai, namun kita perlu kajian kemana kita harus mengurainya," katanya. 

 Dijelaskan Ahmadi, ada beberapa lokasi yang memungkin untuk lokasi mengurai kepadatan penduduk di Sungaipenuh. Pertama mengurai ke lokasi sawah rawa, yang tidak bisa dimanfaatkan atau ke bukit.

 "Selain itu, kita bisa saja membuka jalan baru dari Sungailiuk ke Sungaipenuh. Namun ini akan berdampak pada pengurangan luas sawah di Sungaipenuh. Ini jelas tidak dapat kita lakukan, setiap ada jalan maka warga akan bangun rumah. Kalau dibuat jalan dengan memotong sawah, maka sawah akan habis dan kita tidak ingin itu terjadi," jelas Ahmadi Zubir. 

Selain persoalan kepadatan penduduk, ada juga persoalan kemacetan. Saat ini, Sungaipenuh sudah mulai terlihat macet.

"Kita juga harus memikirkan bagaimana Kota Sungaipenuh tidak macet. Maka diperlukan penambahan jumlah ruas jalan. Kemudian  mengaktifkan kembali terminal truk di Kumun, sehingga mobil truk tidak perlu masuk kota untuk membongkar barang. Kemacetan terjadi salah satunya disebabkan oleh mobil besar angkutan barang masuk kota. ini yang akan kota lakukan ke depan," tandasnya. (sap/enn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: