Polda Jambi Selidiki Kasus Dugaan TPPO yang Dialami Remaja Perempuan

JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Warga JAMBI kini lagi dihebohkan dengan kasus dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), yang dialami seorang remaja perempuan berusia 17 tahun.

Mirisnya lagi, korban ini diduga diperdaya oleh tantenya sendiri yang menyerahkannya ke pria hidung belang.
Kasus dugaan TPPO ini sendiri, saat ini sedang ditangani oleh penyidik di Polda Jambi.

Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto, melalui Paur Penum Bid Humas Ipda Maulana, saat dikonfirmasi hari Rabu tanggal 19 November 2025.

"Laporannya sudah masuk," kata dia, saat dikonfirmasi jambi-independent.co.id.

BACA JUGA:Operasi Zebra 2025, Satlantas Polresta Jambi Beri Sosialisasi Hingga Teguran

Saat ini lanjutnya, penyidik Polda Jambi melakukan penyelidikan terhadap kasus dugaan TPPO terjadap remaja perempuan berusia 17 tahun itu.

"Juga sekaligus melakukan pemeriksaan saksi-saksi," kata Ipda Maulana.

Seperti diketahui, remaja perempuan berinisial KR (17) yang merupakan anak dari warga Kota Jambi, TW (35), diduga jadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Informasi yang didapat, korban diduga dieksploitasi secara seksual dan dia dijual kepada pria hidung belang.
Hingga saat ini, pelaku yang dilaporkan belum ditangkap oleh pihak kepolisian.

BACA JUGA:Kasus Bullying Marak, Prabowo Ikut Angkat Suara dan Dorong Penanganan Cepat

Peristiwa ini dilaporkan ke Polda Jambi pada tanggal 8 Oktober 2025 lalu, dengan nomor LP/B/337/X/2025/SPKT/POLDA JAMBI.

Peristiwa ini terjadi pada 6 Desember 2024 di kawasan Jambi Luar Kota (Jaluko), Mendalo Darat, Kabupaten Muaro Jambi.

Dalam laporannya, ada 2 orang wanita yang dilaporkan berinisial RC dan WPS. Keduanya, diduga bertindak memfasilitasi eksploitasi korban.

Dilansir dari jambione.com, TW mengatakan bahwa anaknya mengalami trauma berat atas peristiwa yang dialaminya.

Sumber: