Sepanjang Tahun 2024, Kota Ini Disambar Petir Sebanyak 65.436 Kali

Sepanjang Tahun 2024, Kota Ini Disambar Petir Sebanyak 65.436 Kali

Ilustrasi. Sepanjang tahun 2024, Kota Kupang disambar petir puluhan ribu kali-ist/jambi-independent.co.id-

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kupang mencatat sebanyak 65.436 kejadian sambaran petir terjadi di daratan Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur ( NTT) sepanjang 2024.

“Sambaran petir di daratan Kota Kupang selama 2024 sebanyak 65.436 kejadian dan Kecamatan Maulafa jadi yang terbanyak dengan 10.530 sambaran petir,” kata Kepala Stasiun Geofisika BMKG Kupang Margiono di Kupang, Sabtu 4 Januari 2025.

Margiono mengatakan selama tahun 2024, jenis petir awan ke tanah atau cloud to groud strokes (CG) mendominasi, karena lebih dari setengah jumlah total sambaran.

Margiono menambahkan bahwa sambaran petir CG negatif tercatat sebanyak 58 persen atau sejumlah 37.976 sambaran.

BACA JUGA:Mengapa Sarapan Anda Bisa Menentukan Kesehatan Jangka Panjang? Temukan Penjelasannya!

BACA JUGA:Gol Bunuh Diri ! AC Milan Menang 2-1 atas Juventus, Siap Hadapi Inter di Final

Selain itu, sambaran petir tertinggi terjadi di bulan Januari dengan jumlah 15.823 sambaran petir CG- (negatif).

“Kecamatan Kota Lama, Kelapa Lima, dan Maulafa merupakan wilayah dengan tingkat kerapatan petir tertinggi,” kata Margiono.

Kerapatan petir, kata dia, menandakan tingkat ancaman sambaran petir di tiga wilayah itu tergolong tinggi selama tahun 2024.

“Selama Januari 2025, sambaran petir terbanyak terjadi di Kecamatan Alak, yakni sebanyak 1.076 sambaran petir CG positif,” katanya.

BACA JUGA:Dari Ketinggalan ke Kemenangan! Real Madrid Bungkam Valencia 2-1 di Laga Panas Mestalla

BACA JUGA:Peringati Hari Amal Bakti Kementerian Agama Ke-79, Sekda A Ridwan Bacakan Amanat Menteri Agama

Oleh karena itu, masyarakat Kota Kupang dan sekitarnya diimbau untuk tetap waspada dan tidak panik selama musim hujan ini.

BMKG mengingatkan masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan saat hujan dan jauhi tiang listrik, pohon, atau sesuatu yang tinggi karena mudah tersambar petir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: