AFC Tanggapi Permintaan Bahrain untuk Tidak Bermain di Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026

AFC Tanggapi Permintaan Bahrain untuk Tidak Bermain di Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia--Instagram

BACA JUGA:Malam Ini Carnaval Angso Duo Kota Jambi Digelar, Yuk! Jadi Saksi Keragaman Budaya Daerah

Mereka menegaskan akan melakukan diskusi lebih lanjut dengan FIFA, BFA, serta PSSI guna memastikan pertandingan tersebut dapat dilaksanakan dalam lingkungan yang aman dan terjamin.

AFC menyatakan keseriusan mereka dalam menangani masalah ini dan berkomitmen penuh untuk memberikan perlindungan maksimal bagi seluruh pemangku kepentingan dalam laga tersebut.

Diskusi lebih lanjut akan digelar untuk mencari solusi terbaik terkait pelaksanaan pertandingan Indonesia vs Bahrain, termasuk potensi perubahan tempat jika diperlukan.

Dengan situasi yang sedang berlangsung, kelanjutan dari kasus ini akan tergantung pada diskusi lebih lanjut antara AFC, FIFA, BFA, dan PSSI.

Diharapkan, solusi yang diambil dapat menjaga integritas pertandingan sekaligus memberikan keamanan yang diperlukan bagi tim Bahrain serta semua pihak yang terlibat.

BACA JUGA:Peringati HKGB ke-72, Ketum Bhayangkari: Istri Harus Jadi Support System Suami

BACA JUGA:Didukung Muhammadiyah, H Abdul Rahman dan H Andi Muhammad Guntur Makin Moncer

Keputusan akhir mengenai lokasi pertandingan masih dalam pembahasan, tetapi yang pasti AFC bertekad untuk menciptakan kondisi yang kondusif bagi pertandingan internasional ini.

Berikut pernyataan lengkap AFC atas permohonan Bahrain untuk bertanding melawan Indonesia di luar wilayah RI:

"Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) telah mengetahui kekhawatiran yang disampaikan Asosiasi Sepak Bola Bahrain (BFA) atas keselamatan dan keamanan timnas mereka pada laga tandang Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Indonesia yang dijadwalkan pada 25 Maret 2025.

AFC memandang masalah ini secara serius dan berkomitmen penuh untuk memastikan keamanan dan kesejahteraan seluruh pemain, ofisial, dan fans terhadap segala macam pelecehan dan ancaman.

AFC akan mendiskusikan masalah ini lebih jauh dengan FIFA, BFA, dan Asosiasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) untuk menciptakan lingkungan yang aman dan terjamin untuk seluruh pemangku kepentingan dalam laga tersebut."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: