SKK Migas PetroChina Jabung Ltd Dukung Penuh Pengembangan Eco Enzyme di Tanjab Timur Provinsi Jambi

SKK Migas PetroChina Jabung Ltd Dukung Penuh Pengembangan Eco Enzyme di Tanjab Timur Provinsi Jambi

SKK Migas PetroChina Jabung Ltd Dukung Penuh Pengembangan Eco Enzyme di Tanjab Timur Provinsi Jambi--

TANJAB TIMUR, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - SKK Migas PetroChina bekerjasama dengan penggiat Eco Enzyme Provinsi Jambi terus mensosialisasikan pengolahan limbah atau sampah organik menjadi produk Eco Enzyme kepada masyarakat, kelompok tani serta ke dunia Pendidikan di kabupaten Tanjung Jabung Timur.

Field Manager PetroChina International Jabung Ltd, Rudy Hermawan saat diwawancarai usai membuka secara resmi kegiatan tersebut mengatakan, bahwa tujuan dan sasaran kegiatan ini dilaksanakan di sekolah-sekolah adalah SKK Migas - PetroChina International Jabung Ltd mencoba memberikan edukasi kepada siswa supaya mempunyai kepedulian terhadap kebersihan lingkungan.

"Dengan mengikuti pelatihan ini para pelajar mendapatkan ilmu pengetahuan sejak dini bisa turut serta menjaga lingkungan sekitarnya dan mampu mengolah dan memanfaatkan sampah rumah tangga atau hasil limbah perkebunan yang ada disekitar wilayahnya untuk dijadikan bahan baku pembuatan Eco Enzyme dan ke depan mereka akan terbiasa dengan budaya hidup bersih," ungkapnya.

Kegiatan sosialisasi dan pelatihan pembuatan Eco Enzyme digelar SKK Migas PetroChina International Jabung Ltd, dibeberapa lokasi yakni Taman Ekologi Gerbang Lestari Kota Baru, SMAN 10 Suka Maju, MTs Negeri 4 Pandan Jaya, SMPN 12 Kota Baru, SMAN 5 Pandan Jaya, SLB Negeri Muara Sabak dan kali ini di laksanakan di SMP Negeri 21 Talang Babat.

BACA JUGA:Tak Harus Bergelimang Harta, 5 Zodiak Ini Gampang Bahagia Meski Hidup Pas Pasan

BACA JUGA:Kebiasaan Buruk ini Bisa Membuat Keuangan Kamu Tidak Stabil, Hindari Hal Berikut Agar Tidak Boncos

Sementara itu, ketua Komunitas Eco Enzyme Jambi, Junus saat diwawancarai menerangkan, bahwa sosialisasi pembuatan cairan Eco Enzyme ini berangkat dari hulunya terlebih dahulu, yakni dari dapur rumah tangga yang banyak memproduksi sampah-sampah organik. Tentunya sampah organik itu bisa dijadikan sesuatu yang bermanfaat seperti cairan Eco Enzyme.

"Eco Enzyme adalah cairan organik yang berwarna coklat kegelapan disertai aroma asam segar yang didapat dari hasil fermentasi sampah dapur organik seperti sampah dari kulit buah-buahan dan dari sisa potongan sayuran yang dicampur jadi satu. Manfaat Eco Enzyme untuk pertanian adalah sebagai filter udara, herbisida dan pestisida alami, filter air, pupuk alami untuk tanaman, sabun dan dapat menurunkan efek rumah kaca," terangnya.

Dari rangkaian pelatihan yang diadakan di masyarakat maupun di sekolah-sekolah, telah terbentuk komunitas Eco Enzyme kabupaten Tanjung Jabung Timur yang merupakan bagian dari Eco Enzyme Provinsi Jambi. Sehingga dengan adanya komunitas tersebut, komunikasi untuk pengembangan Eco Enzyme akan terus berlanjut.

Sementara, Kepala SMPN 21 Tanjabtim, Hendri Darmanto mengungkapkan, SMPN 21 Tanjabtim ini adalah sekolah binaan SKK Migas - PetroChina International Jabung Ltd. Dimana pada tahun 2018-2019 SMPN 21 Tanjabtim pernah mengikuti lomba Sekolah Sehat dan Berkarakter, sehingga mendapatkan juara II tingkat nasional.

BACA JUGA:PT Pulau Laut Line Persembahkan Layanan Langsung Jambi — Jakarta

BACA JUGA:Yuk Merapat, Ini 6 Rekomendasi Cream Penumbuh Brewok Terbaik Beserta Harganya!

"Hal itu tidak terlepas dari dukungan dan bantuan dari PetroChina. Jadi pada kegiatan pelatihan ini kami juga sangat berterima kasih sekali kepada PetroChina yang telah menunjuk sekolah kami sebagai tempat dilaksanakannya sosialisasi dan pelatihan pembuatan Eco Enzyme ini," ucapnya.

Ia berharap kepada para siswa yang mengikuti pelatihan ini dapat diikuti dengan sungguh-sungguh, agar ilmu yang didapat nanti bisa juga diberikan kepada teman-teman yang lain untuk dapat dipraktekkan di sekolah maupun di rumah.

"Semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar, dan ilmu yang didapat bisa bermanfaat bagi anak-anak kita dan lingkungan sekitar," harapnya.

Terpisah, Ilham Affan Abdillah, salah satu siswa kelas VIII SMPN 21 Tanjabtim sebelumnya mengucapkan terima kasih kepada SKK Migas - PetroChina International Jabung Ltd yang telah mengadakan kegiatan ini disekolahnya, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi dirinya serta siswa lainnya.

BACA JUGA: YPJ Menang Banding, PT TUN Jakarta Kuatkan Pembatalan Yayasan Pendidikan Batanghari Jambi dan YPJ 77

BACA JUGA:Infinix GT 10 Pro, Rekomendasi HP Gaming Buat Pemula

"Mungkin setelah pelatihan ini kami bisa mempraktekkannya di rumah atau di sekolah, karena manfaatnya sungguh amat banyak," ujarnya.

Kepada SKK Migas - PetroChina International Jabung Ltd berharap bisa melaksanakan pelatihan ini lagi atau pelatihan lainnya untuk memberikan edukasi kepada para siswa SMPN 21 Tanjabtim agar lebih berkembang dan menjadi yang lebih baik lagi.

"Kami tentunya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengikuti pelatihan ini, sehingga paham betul bagaimana cara mengolah sampah organik ini menjadi cairan Eco Enzyme," tukasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: