Mengubah Limbah Dapur Menjadi Eco Enzyme, SKK Migas PetroChina Gelar Pelatihan di SMPN 21 Tanjab Timur

Mengubah Limbah Dapur Menjadi Eco Enzyme, SKK Migas PetroChina Gelar Pelatihan di SMPN 21 Tanjab Timur

SKK Migas PetroChina Gelar Pelatihan di SMPN 21 TANJAB Timur--

MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENET.CO.ID - Puluhan siswa di SMPN 21 Tanjab Timur berkesempatan mengikuti pelatihan pembuatan cairan sejuta manfaat, Eco Enzyme, yang digagas oleh SKK Migas PetroChina International Jabung Ltd bersama instruktur dan tim Eco Enzyme dari Provinsi Jambi.

Dalam kegiatan yang dilaksanakan pada hari Kamis 13 Juni 2024 ini, turut di hadiri oleh Field Manager PetroChina International Jabung Ltd Rudy Hermawan, Government and Relations Superintendent Lasno, Field Admin Superintendent Agung Bratanata, Kepala SMPN 21 Hendri Darmanto, ketua Eco Enzyme Provinsi Jambi Junus bersama tim, pengelola Gerbang Lestari Kota Baru Parli, para guru serta siswa SMPN 21 tersebut.

Hendri Darmanto, selaku Kepala SMPN 21 Tanjab Timur saat diwawancarai mengatakan, SMPN 21 ini juga merupakan sekolah binaan dari PetroChina International Jabung Ltd.

"PetroChina sudah menjadi bagian dari keluarga besar kami di SMPN 21 ini. Bahkan, berkat dukungan PetroChina, pada tahun 2018-2019, kita meraih juara dua sekolah sehat tingkat Nasional," ujarnya.

BACA JUGA:Heboh Emak-emak di Muaro Jambi Hancurkan dan Bakar Basecamp Narkoba

BACA JUGA:Hasil Survei Aspan, 67% Masyarakat Tebo Ingin Lanjutkan Kepemimpinannya

Dirinya juga berharap, dengan adanya kegiatan pelatihan ini, ada manfaat besar yang bisa diraih kedepannya. Baik untuk para siswa, maupun guru.

"Apa yang kami dapat dari pelatihan ini, selain teori juga ada prakteknya. Dan ilmu yang kami terima ini, semakin menambah wawasan kami terkait pengelolaan lingkungan dengan baik dan benar, yang mampu melahirkan nilai ekonomis," harapnya.

Kepala sekolah ini juga menjelaskan, kami dan anak anak didik yang ada di SMPN 21 ini sangat berterimakasih kepada pihak PetroChina International Jabung Ltd bersama tim Eco Enzyme Provinsi Jambi yang telah mejadikan sekolah kami sebagai salah satu dari sekian sekolah yang ada di Tanjab Timur ini untuk menjadi lokasi pelatihan pembuatan Eco Enzyme.

Sebab, bagi para siswa, proses pembuatan produk Eco Enzyme ini sangat mudah diaplikasikan dan juga bahan bakunya yang gampang ditemukan di kehidupan sehari-hari, atau disekitar lingkungan mereka.

BACA JUGA:Unik! Sekolah di Palembang Ini Punya Inovasi Supaya Siswa Yatim Piatu Bisa Belajar Gratis Tanpa Mikirin SPP

BACA JUGA:Lagi Asik Main Layangan, Bocah 6 Tahun di Kuala Jambi Tanjab Timur Jatuh dan Tenggelam

"Ya seperti yang kita lihat bersama, anak didik kami sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Mudah-mudahan ilmu yang mereka dapat hari ini, bisa bermanfaat dikemudian hari," jelasnya.

Sementara itu, Ilham Affan Abdillah, siswa kelas VIII SMPN 21 Tanjab Timur yang mengikuti kegiatan ini mengucapkan rasa terima kasih kepada pihak PetroChina International Jabung Ltd dan juga instruktur Eco Enzyme bersama tim dari Provinsi Jambi, yang telah menjadikan sekolahnya sebagai lokasi pelatihan pembuatan cairan sejuta manfaat, Eco Enzyme.

"Mudah-mudahan, kedepannya kami juga masih di fasilitasi untuk pembuatan Eco Enzyme ini dan mendapatkan dukungan untuk kegiatan lainnya dari pihak PetroChina," ucapnya.

Lain dari pada itu, Abela Zifara Hafiza, siswa kelas VII SMPN 21 saat di wawancarai menuturkan, baginya penerapan dalam pembuatan cairan Eco Enzyme ini tidak lah sulit.

Sebab, mereka didampingi oleh para guru pembimbing dan juga pemateri yang sudah berhasil mengembangkan produk Eco Enzyme.

BACA JUGA:Ini Alasan Kenapa Pria Humoris Disukai Pasangannya

BACA JUGA:Tak Hanya Enak untuk Lalapan, Daun Kemangi Juga Memiliki Segudang Manfaat Kesehatan

"Selain itu, bahan baku untuk pembuatan cairan Eco Enzyme ini juga sangat mudah kami dapatkan di lingkungan sehari-hari," tuturnya.

Lebih lanjut dirinya menyampaikan, ilmu yang ia dapat dari kegiatan ini, selain akan diaplikasikan ke produk tertentu, juga akan mereka terapkan kepada teman-teman dan lingkungannya.

"Tentunya kami akan terus mendalami cara pembuatan cairan Eco Enzyme ini. Kami berharap, dengan adanya pelatihan ini kedepannya akan ada hasil yang luar biasa untuk kami," pungkasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: