Sederet Fakta Unik tentang Kopi, Minuman Sejak Abad ke-15 Masehi

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kopi diketahui telah dikonsumsi menjadi minuman sejak ratusan tahun lalu. Hal ini tentunya menunjukkan berapa lama minuman yang berasal dari biji-bijian tersebut cukup dikenal masyarakat dunia.

Selain itu, ada beberapa fakta unik lain tentang kopi yang menarik untuk diketahui. Berikut 3 fakta unik dan menarik dari minuman kopi.

1. Mulai Dikonsumsi Sebagai Minuman Sejak Abad ke-15 Masehi

Kopi diketahui mulai dikonsumsi oleh masyarakat dunia pada abad ke-15 masehi. Melansir dari artikel berjudul “The world of caffeine”, menurut tradisi lisan di Yaman dan Ethiopia, kopi telah mulai dikonsumsi oleh para ahli agama di Yaman, Mekkah dan Oman. Saat itu, mengonsumsi kopi dipergunakan sebagai obat konsentrasi saat berdoa di beberapa lembaga-lembaga sufi di masa tersebut.

BACA JUGA:Minta Maaf ke Puan Maharani, Ketua Umum PSI Kaesang: Ini Pesta Demokrasi, Santun dan Santuy

BACA JUGA:Danrem 042/Gapu Pimpin Upacara Puncak Peringatan HUT ke-78 TNI, Ini Pesannya

Lambat laun, kopi mulai menyebar hingga semenanjung Eropa, Afrika dan beberapa negara di Asia timur. Jalur perdagangan yang kian tumbuh di abad ke-16 dan abad ke-17 menjadi salah satu penyebab penyebaran kopi ke seluruh penjuru dunia. Kopi diketahui mulai masuk ke daratan Eropa pada abad ke-17 dan mulai tersebar ke seluruh benua tersebut.

2. Terdapat Kopi yang Berasal Dari Kotoran Gajah

Apabila Indonesia memiliki Kopi Luwak sebagai salah satu varietas kopi yang berasal dari ampas kotoran luwak (musang), maka di Thailand adapula kopi sejenis yang diolah dari kotoran atau ampas sisa gajah.

Artikel berjudul “Elephant Dung Coffee: An Exotic, Expensive Brew” menyebukan, bahwa kopi dari kotoran gajah ini dikenal dengan nama Black Ivory Coffee atau Elephant Coffee. Minuman ini mulai dikenalkan oleh pabrikan Black Ivory Coffee Company Ltd. yang diproduksi di Thailand utara.

Sesuai namanya, kopi ini berasal dari kotoran gajah Asia yang berhabitat di Thailand. Gajah-gajah tersebut akan memakan kopi dan kemudian difermentasi dalam saluran pencernaannya. Proses ini sama dengan pembuatan kopi luwak dari Indonesia. Jenis kopi yang dipilih umumnya merupakan kopi Arabica.

BACA JUGA:Hadapi Proses Hukum di KPK, Syahrul Yasin Limpo Mundur dari Menteri Pertanian: Saya Siap Hadapi dengan Serius

BACA JUGA:Kemarau Panjang, Warga Salat Istisqa Minta Hujan Bersama Polsek Bahar Selatan

Menyadur dari artikel berjudul “Black Ivory Coffee: The World's Rarest and Most Expensive Coffee”, kopi ini diklaim menjadi jenis kopi terlangka dan termahal di dunia. Harga dari kopi ini sendiri bisa mencapai 2.000 USD/kg.

Sumber: