Kebakaran Hutan di Konsesi PT ABT Tebo Terus Meluas Setelah Sepekan

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di konsesi milik PT Alam Bukit Tigapuluh (ABT) di Kabupaten Tebo telah berlangsung selama satu pekan.

Karhutla itu sendiri terjadi sejak Senin, 11 September hingga Minggu, 17 September 2023 lalu.

Sayangnya, hingga saat ini, upaya pemadaman api masih belum membuahkan hasil, dan luas lahan yang terbakar terus bertambah.

Hal ini disampaikan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (KL) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tebo, Antoni Faksi.

BACA JUGA:Pendaftaran CPNS 2023 dan PPPK Ditunda, Berikut Jadwal Terbaru

BACA JUGA:Angkutan Batu Bara Tak Jalan Buntut Kecelakaan, ATJ Bagi-bagi Nasi Bungkus untuk Sopir

Dia mengungkapkan bahwa api belum dapat dipadamkan hingga saat ini. "Hingga hari ini belum bisa dipadamkan," ujarnya.

Antoni juga menginformasikan bahwa area yang terbakar terus meluas, dan tim Satgas Karhutla Kabupaten Tebo sedang berjuang keras untuk memadamkan api.

"Beberapa hari lalu kita padamkan melalui darat," tambahnya.

Kebakaran yang terjadi di konsesi PT ABT di Desa Pemayungan telah berlangsung beberapa hari.

BACA JUGA:Otak Atik Pejabat Pemkot Jambi oleh Fasha dan Maulana, Ini Nama-namanya

BACA JUGA:5 Jenis Usaha Ini Dipastikan Tak Bisa Ajukan KUR di Bank BRI

Pihak berwenang, termasuk Dandim, Kepala BPBD, dan Kapolres Tebo, telah turun ke lapangan untuk mengatasi situasi tersebut.

Untuk menangani kebakaran di konsesi PT Alam Bukit Tigapuluh, Satuan Tugas (Satgas) Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Kabupaten Tebo telah mendirikan posko pemadam di Desa Pemayungan.

Sumber: