Tolak RUU Kesehatan, Puluhan Nakes dari 5 Organisasi Profesi Bidang Kesehatan Temui Ketua DPRD Provinsi Jambi

"Dan siapa-siapa saja yang dirugikan terhadap beberapa pasal-pasal dalam RUU itu, dan tentu kami menerima naskah penolakan mereka, dan Insyaallah akan kita sampaikan kepada DPR RI," tambahnya.

Ditegaskan oleh Edi bahwa dirinya bersama Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Jambi Fadli Sudria menerima audiensi hari ini dengan senang hati.

Apalagi menurutnya, audiensi tersebut terjadi dalam bentuk dialog yang sangat produktif, ditambah komitmen bersama bagaimana pelayanan kesehatan di Provinsi Jambi harus berjalan dengan prima dan baik ke depannya.

BACA JUGA:Aneh! Pendiri Ponpes Al Zaytun Indramayu Ucap Assalamualaikum Sambil Bernyanyi, Netizen: Semoga Allah Melaknat

BACA JUGA:Nah Loh..!! Beli Amunisi, Camat di Papua Salurkan Dana Rp 30 Juta untuk KKB, Kok Bisa Ya..

Di sisi lain, Deden Sucahyana selaku ketua IDI wilayah Jambi mengatakan bahwa kedatangan mereka hari ini adalah untuk menyampaikan aspirasi penolakan RUU Ombibuslaw Kesehatan.

Deden menyebutkan aksi yang mereka lakukan ini juga berlangsung di Jakarta. Ini  merupakan kegiatan serentak yang dilakukan seluruh Indonesia secara nasional aksi penolakan.

Hanya saja, mereka memilih melakukan aksi yang berbeda. "Di Jambi kami memilih untuk berdialog, kenapa kami menolak RUU, karena seyogyanya RUU ini sebelum diajukan dimatangkan kembali," tuturnya. 

Dirinya juga meminta distop pembahasan RUU Ombibuslaw Kesehatan dan dibedah kembali. 

"Karena tim yang diajukan oleh Kementerian Kesehatan tidak sesuai dengan usulan RUU sebelumnya. Dan dampak yang kami khawatirnya adalah masyarakat," pungkasnya. *

Sumber: