Waduh! Santri Putri Bakal Dijadikan Khatib Jumat, Pendiri Ponpes Al Zaytun Indramayu Tantang Departemen Agama

Waduh! Santri Putri Bakal Dijadikan Khatib Jumat, Pendiri Ponpes Al Zaytun Indramayu Tantang Departemen Agama

Tangkapan layar kunjungan Kemenag Indramayu ke Ponpes Al Zaytun Indramayu, bicara soal santri putri akan dijadikan khatib salat Jumat-Youtube-Ponpes Al Zaytun/jambi-independent.co.id-Youtube-Ponpes Al Zaytun

BACA JUGA:Rumahnya Dibakar KKB, Ratusan Warga Papua Serbu Balik KKB Gunakan Parang dan Panah, Perang Dimulai..!!

"Parah, tanda kiamat sudah semakin dekat dan terlihat," tulis akun @kotak0.

"Kemenag MUI ga punya ilmu kayaknya, mana argumenmu Kemenag NU," cetus akun @MAMANG maxim. 

"Bubarkan saja, jika dibiarkan semakin menyesatkan," @lek awi.

"Depag Indramayu ounya rasa takut, gak ada nyali, ini sudah oaham penyesatan MUI harus bertindak," timpal @gapura dirja.

BACA JUGA:Lomba Pacu Perahu di Sarolangun Ricuh, 2 Desa Bentrok 

BACA JUGA:Anda Punya Riwayat Diabetes? Hindari 5 Sayuran Ini agar Gula Darah Tetap Terjaga

"Orang Depag nya kurang paham agama jadi manggut aja," cetus @fauziyah2812. 

Alumni Buka Suara

Lewat akun instagram @alumnizaytun, alumni Al Zaitun buka suara.

Alumni Ponpes Al Zaytun mengungkap bagaimana tata cara mereka salat selama mondok di Ponpes Al Zaytun.

Dari postingan yang terdiri beberapa slide itu, mereka para alumni menjelaskan tentang apa yang dilakukan selama salat di Pondok Pesantren Al Zaytun tersebut.

BACA JUGA:Gubernur Jambi Al Haris: Maknai Hari Buruh dengan Kegiatan Positif 

BACA JUGA:Dapat 4 Titik Pengerjaan Bangkit Berdaya, Kelurahan Telanaipura Kebagian Rp99,5 Juta

Memperkuat bukti, atas apa yang mereka sampaikan, Alumni Al Zaytun juga menyertakan foto-foto lama mereka saat salat di Ponpes tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: sumeks.co