Bentrok Antar Pemuda Terjadi di Dua Desa di Kabupaten Bungo

Bentrok Antar Pemuda Terjadi di Dua Desa di Kabupaten Bungo

Bentrok di dua Desa terjadi di Kabupaten Bungo-Foto : Siti Halimah-Jambi-independent.co.id

MUARA BUNGO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Dua Pemuda di dua Desa Kecamatan Jujuhan Kabupaten Bungo Provinsi Jambi terlibat bentrok, Kamis malam, 30 Maret 2023.

 

Dua Desa tersebut adalah Desa Pulau Jemu dan  Desa Sirih Sekapur. Bentrok dipicu masalah sepele karena seorang pemuda Pulau Jemu di lempar batu sehingga mengalami luka lebam.

 

Akibatnya puluhan pemuda Pulau Jelmu berkumpul di Simpang Tiga Sirih Sekapur sekitar pukul 21.00 wib. Perkumpulan pemuda Pulau Jelmu ini di picu adanya salah seorang pemuda Pulau Jelmu yang diduga dilempar batu oleh salah seorang pemuda Sirih Sekapur pukul 19.00 WIB.

Pemuda yang dilempar itu merupakan keluarga Cecen. Ia meminta pemuda Sirih Sekapur tersebut untuk di proses ke Polsek Jujuhan. Namun yang bersangkutan tidak berada di tempat.

BACA JUGA:Polisi Terluka, Dilempari Kayu Balok Saat Demo Sopir Angkutan Batu Bara di Rengkiling

BACA JUGA:Soal Jalan Khusus Batu Bara di Jambi, Nasroel Yasir: Saya Yakin Hanya Sebatas Narasi Tanpa Ujung

 

Dan terjadilah cek cok dan berujung bentrok antara kedua belah pihak.

 

Kapolsek Jujuhan Iptu. Siswanto bernego agar masing-masing kedua pemuda bubar.

0emuda Pulau Jelmu pun bubar dan berkumpul disimpang empat Rantau Ikil.

 

Tidak berapa lama datanglah berapa pemuda Sirih Sekapur ke arah simpang empat Rantau Ikil dan terjadi lagi bentrok susulan antara kedua pemuda tersebut. Bahkan, salah seorang wartawan sedang meliput kena sasaran lemparan batu saat bentrok terjadi.

BACA JUGA:Janggal, Sambil Menggerutu Pemuda Air Liki Sebut Pelantikan Kepala Sekolah Merangin Sarat dengan Kepentingan

BACA JUGA:Polisi Terluka, Dilempari Kayu Balok Saat Demo Sopir Angkutan Batu Bara di Rengkiling

 

Dan pihak dari Polsek Jujuhan dan pihak Polres Bungo terpaksa melepaskan tembakan ke atas untuk membubarkan kedua pemuda yang bertikai.

 

Lalu kedua pemuda mundur dan perundingan antara Rio Pulau Jelmu dan BPD dan ninik mamak kedua Dusun tersebut mengadakan pertemuan untuk mencari penyelesaian kejadian agar tidak terulang kembali.

 

Sekretaris Dusun Pulau Jelmu Heri ketika di konfirmasi  mengatakan bentrok ini di picu adanya salah seorang warga Pulau Jelmu diduga kena lempar batu oleh salah seorang pemuda Sirih Sekapur.

 

“Permasalahan ini sudah kami serahkan pada pihak Polsek Jujuhan, agar diproses lebih cepat sehingga tidak terjadi bentrok lagi.”ungkapnya.

BACA JUGA:Sepeda Motor VS Fortuner di Tanjab Timur, Seorang Pelajar Meninggal Dunia

BACA JUGA:KPU Batanghari Verifikasi Pencalonan Anggota DPD

 

“Dan kedua pemuda yang bertikai langsung membubarkan diri dan kembali ke rumah masing-masing, keadaan kembali kondusif dan bantuan pengaman dari Polres Bungo disiagakan agar tidak terulang lagi bentrok susulan,”tutupnya.

 

Kapolsek Jujuhan Iptu. Siswanto membenarkan bahwa ada kejadian tersebut namun keadaan sudah aman dan kondusif, masing-masing pemuda sudah membubarkan diri,”Dan masing-masing Rio serta ninik mamak, ketua pemuda kami undang ke Polsek Jujuhan untuk mencari titik penyelesaian agar tidak terulang kembali hal yang serupa.”ungkapnya.

 

Ia berharap hal serupa tidak terjadi lagi. "Apapun permasalahan harus kita selesaikan dengan kepala dingin.”tutupnya. *

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: