Ini Fakta Tentang Kerokan Bagi Tubuh Manusia, Jangan Salah Lakukan

Ini Fakta Tentang Kerokan Bagi Tubuh Manusia, Jangan Salah Lakukan

Ilustrasi Kerokan.-istimewa-Dok. Genpi.co

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Meskipun kerokan masih banyak dipraktikkan di Indonesia, namun metode ini tidak selalu diakui oleh para ahli kesehatan.

Beberapa dari mereka menganggap bahwa kerokan bisa menyebabkan luka dan infeksi pada kulit, terutama jika dilakukan dengan alat yang tidak steril atau oleh orang yang tidak terlatih.

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kebersihan dan keamanan saat melakukan kerokan.

Kerokan dapat menjadi berbahaya jika dilakukan secara tidak benar atau dengan menggunakan benda yang tidak steril.

Namun, jika dilakukan dengan baik dan dengan alat yang steril, kerokan sebenarnya tidak berbahaya dan dapat memberikan manfaat bagi kesehatan.

BACA JUGA:Keji! Abby Choi, Model Hong Kong Dimutilasi Mantan Suami dan Mertua, Kaki di Dalam Kulkas, Kepala Jadi Sup

Beberapa fakta mengenai kerokan antara lain:

1. Kerokan dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan meredakan rasa sakit, seperti sakit kepala, sakit leher, dan sakit punggung.

2. Kerokan juga dapat membantu mengatasi masalah pernapasan, seperti pilek dan batuk.

3. Kerokan tidak dapat mengeluarkan racun dari dalam tubuh, karena tubuh manusia memiliki sistem pembuangan racun yang efektif.

BACA JUGA:Mario Dandy Ngaku Nyesal Aniaya Anak Pengurus GP Ansor Hingga Koma, Minta Berdamai?

4. Jangan melakukan kerokan pada kulit yang terluka atau terbakar, karena dapat menyebabkan infeksi dan memperburuk kondisi.

5. Kerokan sebaiknya dilakukan oleh orang yang terlatih dan menggunakan alat yang steril, seperti sendok atau pisau yang telah dicuci dan disterilkan dengan alkohol.

6. Jika terdapat luka atau infeksi pada kulit setelah melakukan kerokan, segera hentikan pengobatan dan konsultasikan dengan dokter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: